Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Potensi Jabar Cukup Besar “Kelewatan” Kalau Tidak Maju

Rabu, 25 Januari 2017 | 11:09 WIB Last Updated 2017-01-25T04:09:46Z


FAKTABANDUNGRAYA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, provinsi Jawa barat memeiliki potensi cukup besar, baik SDM maupun SDA, jumlah penduduk terbesar, fasilitas pendidikan baik, infrastruktur juga relative baik . Untuk itu, kelewatan kalau Jabar tidak maju.

Modal besar yang dimiliki Jabar dengan SDM Jumlah penduduknya besar, punya Sumber Daya baik, dari pendidikan juga kampus- kampus terbaik juga ada di Jawa Barat semua, infrastruktur relatif baik juga dibandingkan yang lain, kata Wapres JK saat memberikan arahan dalam rapat pimpinan provinsi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jabar di hotel Gran Ariya Duta, Bandung, Selasa (24/01).

JK menilai, ekonomi Jawa Barat cukup baik dilihat dari jumlah ekspor yang cukup tinggi mencapai sekitar 18% dari total ekspor nasional. Namun, Wapres menyebutkan ekonomi tidak bisa diukur dari pendapatan per kapita saja. Ini karena dirinya menilai masih terjadi kesenjangan. Maka dirinya pun sangat mendorong industri, ataupun bentuk usaha apapun yang digagas warga pribumi.

"Kalau dulu banyak orang Sunda yang jadi pemilik industri, pemilik hotel. Tapi sekarang lebih banyak yang jadi pekerja, ini masalah besar," katanya.

Lebih lanjut JK mengatakan pihaknya mendorong pentingnya mendorong para pengusaha Muda dan pengusaha Pribumi untuk bangkit, dan Pemerintah pun senantiasa perlu mendukung pergerakan tersebut. "Intinya adalah semangat enterpreneur, membangkitkan kembali semangat pengusaha pribumi untuk berusaha," ujar JK.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Jawa Barat Agung Suryamal Sutisno mengatakan, pelaksanaan Rapimprov kali ini adalah kali ketiga dari periode kepengurusan saat ini dengan mengambil tema “Menjaga Keberlanjutan Sektor Riil dalam Perekonomian Nasional”, dengan sub tema “Penguatan UMKM dan Koperasi sebagai Pendukung Industri Manufaktur dan Agro di Jawa Barat.”

“Rapimprov ini adalah acara yang memang agenda dari ADART kami, dengan seluruh komponen dunia usaha, kami akan mengevaluasi kegiatan (perekonomian). Salah satunya, kita juga akan meningkakan kerjasama dengan Pemerintah dan Akademisi, untuk meningkatkan kualitas skill dunia usaha, terkhusus untuk UMKM,” Katanya.

Ia menambahkan, agenda ini pun digelar dalam rangka menyerap serta mendapatkan informasi mengenai segala permasalahan yang terjadi di dunia usaha dan perekonomian secara nasional dan khususnya di Jawa Barat.

“Pak Wapres hadir disini, semoga apa yang jadi hambatan usaha tentunya bisa ada solusi,” Pungkas Agung. (sein/hms)
 
×
Berita Terbaru Update