Relawan BRAGA Dideklarasikan di Bandung Wetan

Posko Relawan BRAGA, di Bandung Wetan (foto: ist)

BANDUNG, FAKTABANDUNGRAYA.COM-- Anggota Komisi IV DPRD Jabar dari Fraksi PDI Perjuangan, Ir. Gatot Tjahyono untuk mengikuti pertarungan dalam ajang Pemilihan Walikota Bandung terus mendapat dukungan. Bahkan pada Minggu (22/05), Relawan Braga (Baraya Kang Gatot) dideklarasikan di wilayah Kecamatan Bandung Wetan yang sekaligus didirikan Posko Pemenangan di RW 15 Kelurahan Tamansari Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung.

Deklarasi ini merupakan yang pertama kali, setelah Rumah Nata Bandung, tim pemenangan Gatot Tjahyono menjadi Wali Kota Bandung, membentuk Braga di 15 kecamatan.

Ketua Tim Relawan Bandung Wetan, Dedi Sudrajat, mengatakan, relawan terbentuk di kecamatannya untuk memenangkan Gatot Tjahyono dalam Pemilihan Wali Kota Bandung pada 2018 mendatang..

“Di sini kita sepakat untuk memenangkan Pak Gatot Tjahyono pada pemilihan nanti. Kita siap mengantarkan Pa Gatot menjadi Wali Kota Bandung 2018-2023. Meskipun Pilkada masih lama, namun justru kita akan leluasa bergerak membangun komunikasi dengan masyarakat,” kata Dedi.

Sementara itu, perwakilan Roemah Nata Bandung Dani M Azizah dalam sambutannya mengatakan, deklarasi Braga akan terus digerakan ke berbagai kecamatan lain untuk memenangkan Gatot Tjahyono sebagai Wali Kota Bandung. “Pa Gatot sendiri memang tidak hadir karena ada tugas lain. Namun timnya terus bekerja dan memenangkan calon wali kota dari PDIP ini,” kata Dani.

Setelah deklarasi di Bandung Wetan, relawan Braga akan dideklarasikan pula di kecamatan lainnya. Saat ini, katanya, baru terbentuk di 15 kecamatan di Kota Bandung. Namun, Dani yakin, ke depannya seluruh kecamatan di Kota Bandung akan memiliki relawan Braga. “Relawan Braga tumbuh dari masyarakat. Itu sebabnya, kami yakin nanti akan hadir relawan Braga di 30 kecamatan yang ada di Kota Bandung,” katanya.

Dani juga memperkenalkan bahwa Gatot Tjahyono yang saat ini masih menjadi anggota DPRD Jabar  adalah orang Bandung, yang lahir dan besar di Kota Bandung. “Namanya seperti orang Jawa, namun beliau sesungguhnya lahir dan besar di Bandung. Sekolah di Bandung, kuliah di Bandung, dan mendapat kehidupannya di Kota Bandung. Perhatian, dedikasi, dan integritasnya juga tidak diragukan lagi untuk Kota Bandung,” kata Dani.

Dia menambahkan, dalam waktu dekat Gatot Tjahyono akan mendaftar pada proses penjaringan calon Wali Kota yang diselenggarakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). “Karena itu kami mohon doa restu untuk Pak Gatot Tjahyono dari warga Kota Bandung. Insya Allah kita akan bersama-sama membangun Kota Bandung ini ke arah yang lebih baik,” kata Dani. (rls/sein)