Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Bandung, M. Farhan mengambil sumpah/janji jabatan dari 532 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang terdiri dari 196 tenaga pendidik, 50 tenaga kesehatan, dan 286 tenaga teknis.
Serta 43 calon pegawai negeri sipil
(CPNS), yang terdiri dari 7 tenaga kesehatan, 34 tenaga teknis, dan 2 lulusan
sekolah kedinasan PTDI-SSTD.
Ketua DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi
yang akrab disapa Kang Asmul memberikan selamat kepada para pegawai PPPK dan
CPNS yang telah berhasil memperoleh kesempatan sebagai bagian dari aparatur
Pemerintah Kota Bandung.
“Kami dari DPRD Kota Bandung
mengucapkan selamat atas dilantiknya rekan-rekan PPPK dan CPNS hari ini. Mereka
adalah orang-orang yang beruntung dan
berkesempatan untuk menjadi aparatur Pemerintah Kota Bandung," ujarnya.
Untuk itu, Kang Asmul berharap
komitmen serta dedikasi para PPPK dan CPNS untuk memberikan pelayanan terbaik
kepada masyarakat harus mampu direalisasikan secara maksimal.
"Artinya karena hari ini Anda
semua telah berkesempatan dilantik maka selain bersyukur kepada Tuhan Yang Maha
Kuasa, Anda semua harus membuktikan niat pengabdian dengan sepenuh hati untuk
Kota Bandung yang lebih baik di masa yang akan datang," tuturnya.
Selain itu, Kang Asmul pun berpesan
kepada para pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bandung yang belum
berkesempatan dilantik saat ini, agar tidak putus asa dan tetap memberikan
kinerja yang terbaik bagi Kota Bandung.
"Untuk kawan-kawan yang belum
berhasil, karena masih ada kesempatan, dan tetaplah semangat untuk terus
berjuang menuju apa yang menjadi harapan Anda di masa yang akan datang,"
ucapnya.
Hal senada disampaikan oleh Anggota
Komisi I DPRD Kota Bandung, Dudy Himawan yang turut memberikan selamat atas
resmi dilantiknya PPPK dan CPNS formasi tahun 2024 di lingkungan Pemerintahan
Kota Bandung.
Dudy Himawan berharap dengan resmi
dilantiknya PPPK dan CPNS tahun 2024 tersebut bisa mengisi tingkat kebutuhan
aparatur pegawai di Pemerintahan Kota Bandung. Pegawai ini juga harus mampu
meningkatkan tingkat pelayanan terhadap masyarakat di Kota Bandung.
"Pelantikan PPPK dan CPNS ini
adalah untuk memadai kebutuhan ASN (Aparatur Sipil Negara) di Kota Bandung,
yang mana pada Tahun 2014 jumlah ASN ada sekitar 21 ribu, dan sekarang hanya 14
ribu. Jadi tentunya dengan pelantikan ini, saya berharap pelayanan Pemerintah
Kota Bandung terhadap masyarakat harus bisa lebih maksimal," ucapnya.
Dudy Himawan pun berpesan kepada para
PPPK dan CPNS formasi tahun 2024 yang telah dilantik agar mampu menunjukan dedikasi, loyalitas, serta integeritas
sebagai aparatur Pemerintah Kota Bandung di dalam memberikan pelayanan terbaik
bagi masyarakat dan pembangunan Kota Bandung.
"Tentunya yang harus mereka
lakukan adalah pengabadian dan memberikan yang terbaik untuk Pemerintah Kota
Bandung dan juga bagi masyarakatnya," katanya. (Cipta/red).