CIMAHI, faktabandungraya.com,--- Komandan Sektor 21 Satgas Citarum Kol Inf Yusep Sudrajat instruksikan jajarannya di 18 Subsektor wilayah Sektor 21 (Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, dan Sumedang) memberikan bantuan kepada warga yang terkena musibah banjir yang menimpa di subsektor masing masing.
Hal itu diungkapkan Dansektor 21 seusai memberikan pengarahan kepada seluruh Dansubsektor wilayah Sektor 21 di Poskotis yang baru di Taman Kehati, Cimenteng, Cipageran, Cimahi, Senin (27/01/2020).
"Untuk wilayah subsektor yang terdampak banjir, saya instruksikan anggota untuk segera memberikan bantuan kepada masyarakat semampunya," ujar Dansektor 21.
Dirinya menekankan kepada anggotanya, untuk tetap menjaga keamanan dan menjaga keselamatan diri. Karena keamanan paling utama dihadapkan dengan situasi saat ini terutama dalam penanganan banjir yang diakibatkan tingginya curah hujan.
Sejauh ini, dari laporan yang didapatkan jajarannya, wilayah sektor 21 yang terdampak banjir ada di 3 Subsektor.
"Banjir yang ada di wilayah sektor 21 ada 3 lokasi. Yang pertama Citepus, kondisinya jalan tertutup namun air tidak masuk rumah. Yang kedua di Subsektor Rancaekek, itu ada beberapa RW yang terkena banjir dan air masuk rumah," terangnya.
"Dan yang ketiga di Subsektor Solokan jeruk, di kawasan Kaha group terendam air dan sudah masuk pabrik juga. Untuk itu saya tekankan para Dansubsektor, untuk selalu mengawasi dan memastikan wilayah yang kemungkinan terkena banjir," imbuhnya.
Karena untuk kegiatan di Citarum harum ini ada pengurangan personil 50%. Jadi yang biasa 12 Orang dalam 1 Subsektor saat ini hanya tinggal 5 atau 6 orang saja.
Pada kesempatan ini, dirinya memberitahukan bahwa saat ini posko sektor 21 Yang sebelumnya berlokasi di Komplek Griya Asri Baleendah, Kabupaten Bandung, sekarang pindah ke Desa Cimenteng, Cipageran, Cimahi.
"Disini juga sekalian ada pembibitan, dan saat ini sudah kita awali. Mudah mudahan dalam 2 bulan kedepannya sudah ada hasil dan kelihatan bentuknya," jelasnya.
Untuk pembuatan pembibitan, saat ini satgas sektor 21 tengah membangun sarana dan prasarana yang dibutuhkan, "jadi itu yang saat ini sedang kami kerjakan, semoga hal ini bisa berjalan dengan baik, aman dan lancar serta bisa memonitor semua kegiatan, karena di lokasi ini tidak ada masalah yang ditemukan baik dalam hal air, listrik, sinyal maupun hal yang lainnya", pungkas Dansektor 21. (Cuy)
