 |
| Anggota Komisi II DPRD Jabar, H.Mirza Agam Gumay dari Fraksi Gerindra (foto:istimewa) |
BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- DPRD Jabar menyambut positif atas peluncuran Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonsia (BBI) yang dilakukan pemerintah. Peluncuran Gernas BBI ini tentunya sangat dibutuhkan oleh pelaku UMKM dalam penguata usahanya.
Anggota Komisi
II DPRD Jabar, H.Mirza Agam Gumay mengatakan, peluncuran Gernas BBI tentunya
akan berdampak positif bagi pelaku UMKM Jabar, karena memang sangat dibutuhkan
terutama di masa masih pandemic covid-19 ini.
Pelalui
program Gernas BBI ini, tentunya menambah gairah pelaku UMKM dalam mengembangkan
kreatif dan inovasi untuk dapat menghasilkan produksi yang berkualitas danlaku
di pasaran, terutama bagi kalangan milenial.
Demikian dikatakan
Agam—sapaan—Mirza Agam Gumay saat dimintai tanggapannya, terkait peluncuran
Gernas BBI , beberapa waktu lalu di Bandung, Jum’at (28/01/2022).
Dikatakan, UMKM
merupakan sebuah kelompok ekonomi yang sangat strategis dan penting di
Indonesia. Untuk mempercepat pergerakan ekonomi. Untuk itu, perlu didukung dan dibeli hasil
produksi agar para pelaku UMKM tetap eksis dan berkembang terus, ujar politisi
Gerindra Jabar ini.
Untuk
diketahui beberapa waktu lalu, pemerintah telah meluncurkan Gerakan Nasional
(Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) Jabar dilakukan oleh Gubernur Jabar Ridwan
Kamil bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar
Pandjaitan, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, dan Gubernur Bank Indonesia
Perry Warjiyo serta Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat di Bandung.
Peluncuran
Gernas BBI diikutii 14.500 UMKM se-Jawa Barat, acara tersebut bertujuan untuk
mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional melalui penguatan UMKM. Digelar
selama satu bulan penuh, para peserta yang berasal dari UMKM unggulan Jabar
tersebut akan memamerkan produknya di 100 venue yang telah disediakan dengan
potensi pembeli mencapai 21 juta orang.
Kehadiran
para pelaku UMKM dalam memamerkan hasilproduksinya dalam berbegai kegiatan,
tentnya diharapkan pemulihan ekonomi di Jawa Barat cepat bangkit dan menggeliat kembali seperti
sebelum pandemic, tandas Agam (adikarya/husein).
