Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Yana Minta Karya Pelaku UMKM Kuliner dan Kriya Masuk Katalog Elektronik Lokal

Rabu, 29 Juni 2022 | 20:08 WIB Last Updated 2022-06-29T13:08:29Z

Wali kota Bandung Yana Mulyana dalam kegiatan sosialisasi pelaksanaan katalog elektronik lokal palaku UMKM (foto:humas).

 

BANDUNG, Faktabandungraya.com,--  Wali Kota Bandung, Yana Mulyana  berharap semua produk pengusaha mikro, kecil, dan menengah yang dihasilkan para pelaku UMKM sebagai penyedia kuliner dan kriya dapat masuk katalog elektronik local kota Bandung.

Pemkot Bandung  sangat mendukung karya para pelaku UMKM  dapat masuk katalog elektronik lokal. Hal ini disampaikan  Yana dalam acara sosialisasi pelaksanaan katalog elektronik lokal bagi para pelaku UMKM Kota Bandung di Hotel Grand Preanger, Selasa 28 Juni 2022.

"Pemkot Bandung menyosialisasi kepada kurang lebih 100 pengusaha Kota Bandung binaan Kadin (Kamar Dagang Industri) untuk masuk katalog elektronik lokal," kata Yana.

Yana melanjutkan, selain memberikan dukungan kepada UMKM, juga mendorong pengusaha juga pemerintah dalam membangun katalog elektronik lokal.

"Jadi nanti kebutuhan Pemerintah Kota Bandung apa saja penyedia barang itu tersedia di e-katalog lokal. Harapannya menjadi transparansi, akuntabilitas, efisien, efektif dan keadilan," beber Yana.

Ia menambahkan, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) sesuai arahan presiden terus mendorong Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) serta produk lokasi hasil UMKM.

"Harapannya pengusaha Kota Bandung jadi tuan rumah untuk pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh Pemkot Bandung," ujarnya.

Perlu diketahui, LKPP telah memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM untuk menjadi penyedia dalam katalog elektronik lokal. Pengadaan dalam memangkas proses dan persyaratan masuk ke dalam katalog elektronik lokal.

Ia berharap, dengan terselenggaranya sistem tersebut mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Ia berharap pertumbuhan ekonomi meningkatkan dengan target 5 persen.

"Harapannya pertumbuhan ekonomi Kota Bandung di tahun ini bisa 5 persen, mudah-mudahan bisa lebih. Karena semua kegiatan ekonomi rata-rata sudah tumbuh," ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua Kadin Kota Bandung, Iwa Gartiwa mengatakan, hadirnya katalog elektronik lokal menjadi angin segar bagi para pelaku usaha untuk lebih giat lagi dalam berinovasi.

"Kami harapkan bahwa katalog ini sebagai keperluan pengusaha di Kota Bandung. Mudah-mudahan ini bisa dikembangkan," katanya.

Ia menambahkan, pengusaha di Kota Bandung siap berkolaborasi bersama Pemkot Bandung dalam pengadaan katalog elektronik.

"Pengusaha di Kota Bandung siap bekerja sama dalam penyelenggaran pengadaan, " jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Rosyidi Santono saat ini baru ada 10 katalog lokal. Di antaranya jasa keamanan, jasa kebersihan, jasa pengemudi, pramusaji, aspal curah, perlengkapan sekolah SD SMP juga sewa kendaraan pengangkut sampah.

"Jenis katalog ada tiga. Katalog nasional, sektoral juga lokal. Katalog Nasional ini diikuti dan seluruh OPD se Indonesia yang ditertibkan oleh LKPP," jelasnya.

"Sedangkan Katalog Sektoral ini dibentuk dibuat oleh kementerian lembaga masing masing. Contohnya kesehatan oleh Kemenkes, jenis alat kesehatan tidak dimiliki kementerian lain," imbuhnya.

Menurutnya, katalog Lokal, ini ditujukan bagi daerah provinsi kabupaten kota.

"Katalog lokal merupakan produk yang dibutuhkan oleh daerah termasuk penyedia lokal," bebernya. (yan/red).

 

×
Berita Terbaru Update