Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Partisipasi Masyarakat Komplek Perumahan Pilkada Bekasi "Rendah"

Rabu, 15 Februari 2017 | 21:33 WIB Last Updated 2017-02-15T14:36:44Z
Wagub Jabar Deddy Mizwar tinjau Pilkada Bekasi  (foto : Ist)
BEKASI, FAKTABANDUNGRAYA.COM - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyayangkan partisipasi masyarakat komplek perumahan dalam Pilkada Serentak 2017 ,masih cukup kurang dibandingkan dengan masyarakat di perkampungan. Hal ini dikatakan Wagub, disela peninjauan pelaksanaan pilkada Bekasi, di Kabupaten Bekasi, Rabu (15/02)

Dalam peninjauannya, Wagub Deddy dari dari Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi, didampingi Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin. Wagub Jabar Deddy Mizwar meninjau beberapa TPS seperti diantaranya: TPS 24 Jl. Bima Blok F5 Grand Cikarang City, TPS 27 perumahan Taman Aster Kel. Telaga Asih Cikarang Barat, dan TPS 02, Dusun Buaran Desa Lambangsari Tambun Selatan.

Setelah melakukan peninjauan kebeberapa TPS, Deddy mengatakan, partisipasi masyarakat di daerah komplek perumahan kurang dari 60%-an, sementara masyarakat perkampungan dinilai lebih antusias dengan partisipasi sekitar 80%.

"Saya lihat daerah perumahan malah partisipasinya tidak terlalu tinggi, tapi di desa 80%-an partisipasi masyarakatnya, saya kira berbeda karakter desa di Bekasi dengan di Kabupaten lainnya, karena masalah geografi, saya kira disini bagus partisipasinya," ungkap Deddy Mizwar disela tinjauannya.

"Jadi berbeda warga perumahan mungkin pada piknik kalau libur, tapi masyarakat desa di Bekasi lebih antusias dalam menyambut Pilkada," sambungnya.

Terkait hal ini, Deddy mengatakan bahwa sosialisasi dan pendidikan politik bagi masyarakat, perlu lebih ditingkatkan lagi demi menarik partisipasi masyarakat pada Pilkada selanjutnya, Karena Pilkada ini menurutnya penting untuk menentukan suatu daerah dipimpin oleh orang seperti apa, dan membawa masyarakatnya kearah mana.

Deddy juga mengajak masyarakat untuk ikut aktif mengawal proses pemilihan, supaya tidak ada keraguan pada setiap proses Pilkada ini. Sehingga betul-betul pasangan calon (Paslon) yang terpilih memiliki legitimasi sebagai pemimpin. Siapapun yang menang harus dapat diterima,  itulah proses demokrasi.

Secara keseluruhan Deddy menilai pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Bekasi tertib, dan tak ada masalah, tandasnya (red/hms)
 
×
Berita Terbaru Update