Klik
BANDUNG, FAKTABANDUNGRAYA.COM,--Kodam
III/Siliwangi menggelar kegiatan 1 Jam Muroja'ah Dan Doa Bersama untuk
Indonesia lebih kasih sayang bersama TNI, Polri, Tokoh Agama, Santri masyarakat
di Alun - Alun Kota Bandung, Kamis
(17/8) sore.
Acara diawali dengan menyanyikan
lagu Indonesia Raya yang diikuti oleh segenap peserta Muroja'ah kemudian
dilanjutkan dengan pembacaan ayat Suci Alquran yang dilantunkan oleh Qori KH.
Rif'at Abi Syahid SAG. MPDI dan menghadirkan 45 hafis -hafis Alquran.
Ketua MUI Jabar Bp. Prof DR. KH.
Rahmat Safei menyampaikan MUI merasa bangga dan bahagia atas acara ini karena
momentum yang tepat dan mari kita isi kesempatan ini dengan hati yang ikhlas
penuh kasih sayang.
Kesempatan ini merupakan suatu
kesempatan yang lebih baik untuk memberikan kasih sayang kepada sesama dan juga
merupakan ungkapan syukur atas kemerdekaan
Mayjen TNI Bachtiar yang membacakan sambutan Panglima TNI Jenderal TNI
Gatot Nurmantyo mengatakan, sekalipun harus dicapai melalui perjuangan darah
dan air mata, segenap anak bangsa kita dapat meraih kemerdekaan.
Melalui perjuangan anak bangsa
yang percaya kepada kemampuan sendiri, dengan senjata apa adanya seraya
menggelorakan semangat gotong royong sehingga muncul energi sosial yang
mengobarkan semangat " Merdeka Atau Mati ".
Energi sosial muncul karena
mobilisasi kekuatan umat, santri dan pemuda serta segenap komponen bangsa oleh
para tokoh Agama, Ulama, Kyai, Habib, Pendeta, Pastor, Penandita, Biksu dan
Tokoh Nadionalis.
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI
M. Herinda mengatakan kita bekerjasama kepada seluruh umat beragama untuk
melaksanakan doa bersama, dengan adanya doa bersama ini diharapkan kedepan
bangsa ini akan lebih baik, sejahtera, aman dan sentosa.
Sedangkan ditempat yang sama Wali
Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, doa bersama ini sebuah cara yang positif
dalam merayakan hari kemerdekaan 17 Agustus yang biasanya dilakukan dengan
standar pesta perayaan, pawai tapi kali ini di Kota Bandung dilengkapi dengan
program yang sifatnya kontenflasi yang subuh tadi diadakan sholat subuh berjemaah, doa bersama di
Gereja, Vihara, Kelenteng, Pure dan terakhir ngaji bersama Muroja'ah dan
Tadarus di Alun - Alun Kota Bandung.
Mudah - mudahan kombinasi
perayaan kegembiraan dan kontenflasi pengajian dan doa bersama melahirkan
semangat kemerdekaan yang lengkap lahir bathin dunia dan akhirat.
Wali Kota berpesan, nikmat ini
sungguh luar biasa jangan dirusak, jangan diganggu oleh ujar - ujar kebencian,
kita jaga persatuan karena bangsa ini adalah bangsa yang luar biasa. (rls/red)