Klik
BANDUNG, Faktabandungraya.com,--- Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Dr. Indarto Kusnohadi, S.I.P., S.H., M.H., menutup pendidikan pembentukan Bintara (Diktukba) TNI AD dan sebanyak 633 siswa dinyatakan Lulus dengan pangkat Sersan Dua, bertempat di Dodik Secaba Rindam III/Siliwangi Bihhul Desa Sindanglaya Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung, Senin (18/5/2020).
Dalam sambutannya, Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Dr. Indarto Kusnohadi., S.I.P., S.H., M.H., mengucapkan, " selamat kepada Bintara yang berhasil menyelesaikan pendidikan dan lengkap 633 orang siswa dinyatakan lulus dan resmi menyandang pangkat Sersan Dua ".
Danrindam juga mengatakan, didalam masa penanganan Covid-19 ini, tak lupa juga saya sampaikan agar selalu memperhatikan arahan protokol kesehatan untuk tetap menjaga jarak, rajin cuci tangan dan selalu menggunakan masker. Dengan kedisiplinan kita semua dalam menghadapi pandemi Covid-19, semoga dapat segera berakhir dan kita dapat beraktivitas normal seperti sedia kala, ujarnya.
" Keberhasilan pendidikan tahap ini mengharuskan kalian lebih siap menghadapi pendidikan selanjutnya yang pasti lebih banyak dinamika dibandingkan dengan pendidikan sebelumnya, " jelas Danrindam.
Lebih lanjut dikatakan Danrindam, " Keberhasilan adalah modal dasar yang berharga untuk mendukung kelancaran pendidikan yaitu pendidikan kecabangan masing-masing yang bertujuan membekali kemampuan dan keterampilan khusus, sekaligus merupakan syarat mutlak yang harus kalian tempuh untuk menjadi seorang Bintara yang handal ".
" Jenjang Bintara merupakan tulang punggung satuan sekaligus unsur pimpinan pelaksana terdekat dengan bawahan sehingga diharapkan mampu mewujudkan sikap yang terpuji pada penampilan diri. Kehadiran Bintara baru di satuan bukanlah prajurit baru, oleh sebab itu penghayatan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI merupakan pegangan utama dan harus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari," terang Danrindam.
" Bintara memiliki peran strategis yang menentukan bagi keberhasilan satuan dan kapabilitas Bintara tidak semata-mata bertumpu pada kemampuan teknis dan taktis operasional namun aspek kepemimpinan lapangan saat membina, melatih dan mengawasi prajurit junior menjadi tugas pokok yang harus dikuasi, ucapnya.
" Saya yakin dan percaya, kalian dapat melaksanakan tugas pendidikan tahap selanjutnya dengan baik dan berhasil, jangan lupa tetap bersyukur sebagai karunia yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa agar apa yang kalian cita-citakan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya dalam meniti karier keprajuritan dimasa mendatang, " tegas Danrindam.
Danrindam berpesan, " Tingkatkan selalu budaya belajar dan berlatih serta memperkaya diri dengan kemampuan dan wawasan ilmu pengetahuan agar tetap profesional dibidang tugasnya masing-masing ".
Akhirnya, " banggalah selalu kepada profesimu sebagai prajurit karena dengan rasa bangga itu semua tugas akan dapat dilakukan dengan mudah, " pungkas Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Dr. Indarto Kusnohadi, S.I.P., S.H., M.H. (Pendam/red).
Dalam sambutannya, Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Dr. Indarto Kusnohadi., S.I.P., S.H., M.H., mengucapkan, " selamat kepada Bintara yang berhasil menyelesaikan pendidikan dan lengkap 633 orang siswa dinyatakan lulus dan resmi menyandang pangkat Sersan Dua ".
Danrindam juga mengatakan, didalam masa penanganan Covid-19 ini, tak lupa juga saya sampaikan agar selalu memperhatikan arahan protokol kesehatan untuk tetap menjaga jarak, rajin cuci tangan dan selalu menggunakan masker. Dengan kedisiplinan kita semua dalam menghadapi pandemi Covid-19, semoga dapat segera berakhir dan kita dapat beraktivitas normal seperti sedia kala, ujarnya.
" Keberhasilan pendidikan tahap ini mengharuskan kalian lebih siap menghadapi pendidikan selanjutnya yang pasti lebih banyak dinamika dibandingkan dengan pendidikan sebelumnya, " jelas Danrindam.
Lebih lanjut dikatakan Danrindam, " Keberhasilan adalah modal dasar yang berharga untuk mendukung kelancaran pendidikan yaitu pendidikan kecabangan masing-masing yang bertujuan membekali kemampuan dan keterampilan khusus, sekaligus merupakan syarat mutlak yang harus kalian tempuh untuk menjadi seorang Bintara yang handal ".
" Jenjang Bintara merupakan tulang punggung satuan sekaligus unsur pimpinan pelaksana terdekat dengan bawahan sehingga diharapkan mampu mewujudkan sikap yang terpuji pada penampilan diri. Kehadiran Bintara baru di satuan bukanlah prajurit baru, oleh sebab itu penghayatan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI merupakan pegangan utama dan harus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari," terang Danrindam.
" Bintara memiliki peran strategis yang menentukan bagi keberhasilan satuan dan kapabilitas Bintara tidak semata-mata bertumpu pada kemampuan teknis dan taktis operasional namun aspek kepemimpinan lapangan saat membina, melatih dan mengawasi prajurit junior menjadi tugas pokok yang harus dikuasi, ucapnya.
" Saya yakin dan percaya, kalian dapat melaksanakan tugas pendidikan tahap selanjutnya dengan baik dan berhasil, jangan lupa tetap bersyukur sebagai karunia yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa agar apa yang kalian cita-citakan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya dalam meniti karier keprajuritan dimasa mendatang, " tegas Danrindam.
Danrindam berpesan, " Tingkatkan selalu budaya belajar dan berlatih serta memperkaya diri dengan kemampuan dan wawasan ilmu pengetahuan agar tetap profesional dibidang tugasnya masing-masing ".
Akhirnya, " banggalah selalu kepada profesimu sebagai prajurit karena dengan rasa bangga itu semua tugas akan dapat dilakukan dengan mudah, " pungkas Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Dr. Indarto Kusnohadi, S.I.P., S.H., M.H. (Pendam/red).