Anggota DPRD Jabar H.Syamsul Bachri,SH, MH dari Fraksi PDIP melaksanakan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Kec Lekea Kab Indramayu (foto:istimewa). |
Syamsul Bachri memaparkan maksud tujuan pelaksanaan kegiatan empat pilar kebangasaan ini yaitu untuk membangun semangat nilai-nilai kebangsaan, dan nilai-nilai konstitusi bagi masyarakat Kabupaten Indramayu khususnya kaum milenial.
Empat (4) Pilar Kebangsaan sangat penting sebagai landasan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang terdiri dari landasan ideologi (Pancasila), konstitusi (UUD 1945), persatuan dan kesatuan (NKRI) , serta semangat keberagaman sebagai modal sosial membangun kekuatan bangsa Indonesia (Bhinneka Tunggal Ika).
Politisi PDI Perjuangan Jabar ini mengatakan, walaupun saat ini kasus pandemi Covid-19 sudah semakin landai, tetapi kita harus tetap waspada, apalagi saat ini kasus covid-19 varian Omicron sudah masuk di Indonesia.
Saat ini, kasus Covid-19 Omicron di Jabar sudah ada puluhan orang yang terkena, bahkan sudah ada seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Indramayu, terkonfirmasi terpapar Covid-19 varian Omicron.
Dengan adanya warga Indramayu yang positif covid-19 Omicron setelah pulang sebagai PMI tentunya, kita semua harus tetap waspada. Untuk itu, Syamsul mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk mematuhi, mentaati dan disiplin terhadap prokol kesehatan 3M, yaitu Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak.
“Mari kita tetap disiplin prokes 3M”, ajak Syamsul kepada peserta sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan.
Lebih lanjut, wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) Jabar XII (Kab/kota Cirebon-Kab Indramayu) ini mengatakan, beberapa tahun belakangan ini, rasa nasionalisme dan kejiwaan masyarakat terhadap 4 pilar kebangsaan semakin berkurang .
Memang banyak faktor yang menyebabkannya. Pergeseran nilai budaya, masuknya pengaruh luar yang cukup kuat. Bahkan, yang lebih memprihatinkan selain kondisi saat ini banyak yang tidak hafal poin-poin dari Pancasila.
Yang cukup memprihatinkan, kata Syamsul yang duduk di Komisi II DPRD Jabar ini, alih-alih untuk mengimplementasikan di lingkungan masyarakat, bahkan setidaknya mengetahui atau hafal secara lisan pun masih banyak yang belepotan. Inilah yang perlu ditanamkan dalam lingkungan sosial masyarakat.
Perwakilan warga Kec Lekea menjadi peserta sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang dilaksanakan oleh Anggota DPRD Jabar H.Syamsul Bachri dari FPDIP (foto;istimewa). |
Secara harfiah, sebelum mengimplementasikan, harus mengetahui terlebih dulu apa saja poinnya. Karena itu, sosialisasi 4 pilar perlu diperkenalkan sejak dini dilingkungan masyarakat. Terutama kalangan remaja dan pemuda yang rentan dalam berbangsa dan bernegara karena arus pengaruh negatif.
"Maka dari itu, saya secara pribadi selalu mensosialisasikan kegiatan empat pilar ini di simpul-simpul pemerintahan melalui tokoh pemuda yang terpilih dan diharapkan bisa mensosialisasikan nilai-nilai tersebut kepada masyarakat," ujarnya.
Selain itu, sebagai wakil rakyat sudah menjadi kewajiban kami untuk turut serta dalam mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan ini kepada semua lapisan masyarakat, agar semangat nilai-nilai kebangsaan, dan nilai-nilai konstitusi tetap terjaga dan terwariskan bagi masyarakat Kabupaten Indramayu khususnya, dan seluruh Indonesia pada umumnya, tandasnya. (adikarya /husein).