Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Dukung Kesejahteraan Petani, Eryani Sulam Apresiasi Program Pompanisasi dari Kementan untuk 50 Ribu Ha Sawah di Jabar

Senin, 22 April 2024 | 23:31 WIB Last Updated 2024-04-22T16:32:08Z
Anggota Komisi V DPRD Jabar H. Eryani Sulam, M.Si dari Fraksi Nasdem


BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Anggota Komisi V DPRD Jabar H. Eryani Sulam, M.Si mengatakan, program yang diluncurkan oleh Kementerian Pertanian berupa penyaluran Pomponiasi untuk para kelompok tani dalam mengairin sawah tadah hujan di Jabar tentunya sangat positif.

Ada ribuan hektar sawah di Jabar masih berupa sawah tadah hujan, sehingga dalam setahun hanya sekali bercocok tanam. Untuk itu, melalui program pembagian pompanisasi, tentunya diharapkan sawah tadah hujan di Jabar dapat meningkatkan  produksitifas pertanian.

“Ya, di Jabar masih ada puluhan ribu sawah  berupa sawah tadah hujan, artinya para petani melakukan cocok tanam padi atau panen hanya dilakukan setahun sekali.  Dengan adanya bantuan pompa, dari Kementan tentunya diharapkan dapat meningkatkan produktifitas pertanian. Bisa setahun 2 kali atau bahkan bisa 3 kali dalam setahun panen padi”.

Hal ini ditakatan Anggota Komisi V DPRD Jabar H. Ertani Sulam saat dimintai tanggapannya  terkait bantuan program Pompanisasi dari Kementan untuk Provinsi Jabar yang disalurkan ke Kabupaten-kota se Jabar, Senin, (22/04/2024)baru-baru ini.

Program pembagian Pompanisasi sangat positif, dalam mendukung para petani untuk dapat meningkatkan produktifitas dan dalam mempertahankan jabar sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional.   

“Jadi saya mengapresiasi program pompanasasi, semoga pendataan yang dilakukan oleh Pemprov Jabar bekerjsama dengan Pemda Kabuapten-kota se Jabar  segera selesai, sehingga data dapat segera di Kementan. Dan tentunya kita berharap pula semoga segera terealiasikan< harapnya.

Sebagai informasi bahwa,  saat ini Pemerintah Provinsi Jabar tengah melakukan pendataan para petani atau kelompok tani calon penerima dan calon lokasi (CPCL) pompanisasi.

Nanti setiap 10 hektare sawah akan mendapatkan 1 pompa, saat ini sudah terdata sebanyak 13.000 hektare sawah setara 1.3000 pompa. Namun, pendataan belum rampung semua.  Jadi ditargetkan ada sekitar 50.000 hektare sawah tadah hujan atau 5.000 pompa akan disalurkan ke 27 kabupaten- kota di Jabar.

Sekda Jabar  Herman Suryatman, menargekan pada  tanggal 25 April 2024 , pendataan CPCL selesai dan selanjutnya data akan diberikan kepada Kementan.

Bahkan untuk mempercepat pendataan, Sekda Jabar, pada Jum’at, 19 April 2024, lalu telah melakukan rakor dengan Sekda, Dandim dan Kapolres di 27 Kabupaten-kota di Gedung sate. Hal ini agar program pompanisasi Jabar berhasil. (AdiP/sein).

×
Berita Terbaru Update