 |
| Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso Komandan Pussenif Kodiklat TNI AD |
Olahraga Panjat Tebing (Sport Climbing) merupakan kegiatan alam bebas yang cukup ektrim dengan andrinalin namun banyak diminati oleh kalangan millenial Indonesia. Sedangkan bagi kalangan militer khususnya infantry yang identik dengan pasukan pejalan kaki tentunya naik dan turun gunung merupakan hal biasa.
Menurut Danpussenif Teguh Pudjo Rumekso, pendirian ISCC ini bertujuan untuk membina dan membentuk Atlet olah raga panjat tebing yang berjiwa profesional dan bermental juara. Untuk itu, keberadaan ISCC dilingkungan Mako Pussenif ini terbuka untuk umum sebagai tempat berlatih dan menempah diri dalam mengembangkan hobby olahraga panjat tebing bagi kalangan milenial dan anggota TNI khusus Infantry.
Kehadirin ISCC Pussenif yang merupakan bagian dari Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) tentunya diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit unggul panjat tebing yang dapat mengharumkan nama Jawa Barat baik ditingkat Nasional maupun Internasional, harap Teguh yang juga Ketua Cabang Panjat Tebing pada Komite Olahrga Militer AD.
Untuk kegiatan lomba panjat tebing nasional Infantry Arei Sport Climbing Comptetition 2019, memperlombakan Lead Umum Putra; lead umum Putri, Lead Under 19th Puta/ putri; lead Milter Putra; lead Youth 10th-12th Mix Putra/putri dan Rock Master (reunion). Yang diikuti ratusan 180 atlet panjat tebing dari berbagai daerah baik sipill maupun militer.
“Kompetisi Panjat Tebing ini akan digelar setiap satu tahun sekali”, ujar Danpussenif Teguh didamping Ketua FPTI Jabar Ihsan Budiman dan Kapen Pussenif Mayor Inf Irzal, Mayor Kav. Susanto (Pendam). Lebih lanjut Danpussenif Mayjen TNI Teguh, berharap kepada seluruh anggota infrantry yang tersebar di 99 Batalyon Infantri dapat berlatih di ISCC sehingga dapat melahirkan atlet militer panjat tebing. Bahkan untuk saat ini ada dua anggota Infantry yang sudah menjadi atlet panjat tebing profesional yaitu Lettu Inf Ali dan Sertu Pinem.
“Mereka berdua sudah melanglang buana kemana-mana mengikuti kejuaraan panjat tebing dengan berbagai prestasi telah diraih, baik nasional maupun internasional”, ungkap Teguh.
Pada kesempatan tersebut, Danpussenif berpesan, kepada para Atlet agar selama bertanding senantiasa menjunjung tinggi sportivitas dan mengutamakan Faktor keamanan. Sedangkan kepada para Juri, Teguh berpesan, jalankan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab serta mengedepankan profesionalisme sebagai dasar
Sementara itu, Ketua FPTI Jawa Barat Ihsan Budiman mengatakan, kami selaku pengurus FPTI sangat mendukung dan mengapresiasi terbentuknya ISCC Pussenif ini. Kita tentunya, berharap beradaan ISCC ini menjadi tempat membina dan melatih para generasi muda yang memiliki hobby panjat tebing.
Kita juga berharap ISCC dapat memberikan kontribusi bagi FPTI Jabar dalam melahirkan atlet-atlet panjat tebing yang potensi, profesional dan bermental juara
Adapun terkait, kejuaraan Infantry Arei Sport Climbing Comptetition 2019, sebagai ajang untuk mencari bibit potensial yang juga sebagai ajang untuk menaikan rengking bagi atlet panjat tebing. Apalagi kini FPTI Jabar sedang mencari dan melakukan pelatda untuk dipersiapkan sebagai atlet Panjang Tebing Jabar dalam menghadapi PON 2020 Papua, mendatang. Turut hadir peresmian dan komptesi panjat tebing nasional ini sebagai sponsor utama adalah bapak Billy dari Arei dan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi serta Dirut PT. Pindad, PT. Djarum. Tbk, Dirut PT. Dwi Chandra Manunggal bapak Dandi, Bank BRI.
Sebagai informasi bahwa ISCC didirikan oleh Danpussenif pada tanggal 16 Maret 2019 atas dasar Surat Telegram Kasad Nomor : ST / 1073 /2016 tanggal 15 April 2016 tentang penunjukan Danpussenif Kodiklatad selaku Ketua Cabang Panjat Tebing pada Program Kerja Komite olah raga Militer Angkatan Darat TA. 2016, " pungkasnya (penpussenif/husein).
.jpeg)