Klik
JAKARTA, Faktabandungraya.com--- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DKI Jakarta melalui lembaga sosialnya, PWI Jaya Peduli menyalurkan bantuan sebanyak 200 paket sembako kepada pekerja harian. Bantuan ini sebagai wujud turut berempati dan prihatin atas dampak negatif pandemi Covid-19.
Ketua PWI Jaya Peduli, Nonnie Rering menyebutkan, pemberian bantuan sembako ini, diharapkan dapat membantu meringankan warga dan pihak yang membutuhkan di tengah meluasnya dampak virus penyebab penyakit COVID-19.
Hingga ini, Jum’at (3/4-2020), PWI Jaya Peduli sudah menyalurkan 200 lebih paket sembako yang diberikan kepada kepada warga, wartawan, pekerja di kesekretariatan PWI Pusat, petugas cleaning service maupun para pekerja harian lainnya seperti pengemudi ojek online (ojol),opang/ ojek pangkalan, dan sopir bajaj, ujarnya.
Adapun isi bantuan paket sembako yang diberikan tersebut berupa beras, masker, hand sanitizer, minyak goreng, dan mie instan.
Abdul Mujid, salah seorang pengemudi ojol yang turut menerima paket bantuan, mengeluhkan sulitnya mendapat order alias pesanan ojek. Istrinya hanya ibu rumah tangga.
"Aah sangat melelahkan, biasanya kita setiap hari dapat 200 ribu, sekarang nyari gocap (Rp 50 ribu) aja susah," tutur warga Pademangan ini di markas PWI Jaya, Jalan Suryapranoto nomor 8, Jakarta Pusat, Jumat (3/4/2020).
"Ya keliling-keliling nggak dapat, sekalinya dapat isi bensin lagi satu liter 10 ribu," sambungnya.
Ayah dua anak ini mengaku sudah dua minggu lebih belakangan merasakan orderan menurun drastis.
Ia terpaksa menyiasati dengan makan terlebih dahulu di rumah. "Kecuali orderan jauh kita makan di luar, beli di warteg," jelasnya.
Abdul berterima kasih atas bantuan sembako yang diterimanya melalui PWI Jaya Peduli. "Alhamdulillah seneng," ucapnya.
Penyaluran paket bantuan sembako di markas PWI Jaya ini turut dihadiri Ketua PWI Jaya, Sayid Iskandarsyah; Bendahara Umum PWI Jaya, Kadirah; Wakil Bendahara Umum, Cak Herry; Sekretaris 1 PWI Jaya, Iqbal Irsyad serta jajaran pengurus PWI Jaya Peduli.
Nonnie kembali mengetuk hati masyarakat untuk membantu sesama di masa wabah COVID-19 dengan menyalurkan bantuan donasi ataupun barang melalui PWI Jaya Peduli.
"Aksi galang dana PWI Jaya Peduli ini tetap berlanjut sampai berakhir masa tanggap bencana nasional penanggulangan bencana COVID-19," ujar Nonnie.
Bantuan donasi bisa disalurkan melalui rekening PWI Jaya, Bank BNI Cabang Harmoni Nomor 0018283591. Untuk sumbangan berupa sembako atau alat penunjang kesehatan silakan diserahkan langsung ke markas PWI Jaya.
Nonnie juga melaporkan sejauh ini donasi yang terkumpul baik perorangan maupun instansi dari Joko Umboro, Agus Salim (Oval Advertising), Dharmawan Gunawan, Cak Herry (Laras Post), Nonnie Rering (Elatravel), H. Heru Pujiartono (Nendia Primarasa), Amy Atmanto, William Tjugiarto, Wahyu Surya Danil-Medan, Indra Surya Nasution - Medan, Benny Susatyo (Uzone.id), Naek Pangaribuan, UMI Sjarifah (Majalah Sudut Pandang).
Donatur lainnya dari Sumber.com, Koin24.id, Cornelius Naibaho (Pempred FaktaPers), Jakartanews, IKWI Jaya, Royal Media Indonesia Harian Indonesia, Danone, PT. Satas Transportindo Internasional (STI), Rando Vittorio Hasibuan, Kemala Dewi, IKWI Pusat, Maulen Munthe (Harian Reaksi Nasional) dan Didit Alamsyah (Mingguan Harapan Rakyat). (rls/red).
Ketua PWI Jaya Peduli, Nonnie Rering menyebutkan, pemberian bantuan sembako ini, diharapkan dapat membantu meringankan warga dan pihak yang membutuhkan di tengah meluasnya dampak virus penyebab penyakit COVID-19.
Hingga ini, Jum’at (3/4-2020), PWI Jaya Peduli sudah menyalurkan 200 lebih paket sembako yang diberikan kepada kepada warga, wartawan, pekerja di kesekretariatan PWI Pusat, petugas cleaning service maupun para pekerja harian lainnya seperti pengemudi ojek online (ojol),opang/ ojek pangkalan, dan sopir bajaj, ujarnya.
Adapun isi bantuan paket sembako yang diberikan tersebut berupa beras, masker, hand sanitizer, minyak goreng, dan mie instan.
Abdul Mujid, salah seorang pengemudi ojol yang turut menerima paket bantuan, mengeluhkan sulitnya mendapat order alias pesanan ojek. Istrinya hanya ibu rumah tangga.
"Aah sangat melelahkan, biasanya kita setiap hari dapat 200 ribu, sekarang nyari gocap (Rp 50 ribu) aja susah," tutur warga Pademangan ini di markas PWI Jaya, Jalan Suryapranoto nomor 8, Jakarta Pusat, Jumat (3/4/2020).
"Ya keliling-keliling nggak dapat, sekalinya dapat isi bensin lagi satu liter 10 ribu," sambungnya.
Ayah dua anak ini mengaku sudah dua minggu lebih belakangan merasakan orderan menurun drastis.
Ia terpaksa menyiasati dengan makan terlebih dahulu di rumah. "Kecuali orderan jauh kita makan di luar, beli di warteg," jelasnya.
Abdul berterima kasih atas bantuan sembako yang diterimanya melalui PWI Jaya Peduli. "Alhamdulillah seneng," ucapnya.
Penyaluran paket bantuan sembako di markas PWI Jaya ini turut dihadiri Ketua PWI Jaya, Sayid Iskandarsyah; Bendahara Umum PWI Jaya, Kadirah; Wakil Bendahara Umum, Cak Herry; Sekretaris 1 PWI Jaya, Iqbal Irsyad serta jajaran pengurus PWI Jaya Peduli.
Nonnie kembali mengetuk hati masyarakat untuk membantu sesama di masa wabah COVID-19 dengan menyalurkan bantuan donasi ataupun barang melalui PWI Jaya Peduli.
"Aksi galang dana PWI Jaya Peduli ini tetap berlanjut sampai berakhir masa tanggap bencana nasional penanggulangan bencana COVID-19," ujar Nonnie.
Bantuan donasi bisa disalurkan melalui rekening PWI Jaya, Bank BNI Cabang Harmoni Nomor 0018283591. Untuk sumbangan berupa sembako atau alat penunjang kesehatan silakan diserahkan langsung ke markas PWI Jaya.
Nonnie juga melaporkan sejauh ini donasi yang terkumpul baik perorangan maupun instansi dari Joko Umboro, Agus Salim (Oval Advertising), Dharmawan Gunawan, Cak Herry (Laras Post), Nonnie Rering (Elatravel), H. Heru Pujiartono (Nendia Primarasa), Amy Atmanto, William Tjugiarto, Wahyu Surya Danil-Medan, Indra Surya Nasution - Medan, Benny Susatyo (Uzone.id), Naek Pangaribuan, UMI Sjarifah (Majalah Sudut Pandang).
Donatur lainnya dari Sumber.com, Koin24.id, Cornelius Naibaho (Pempred FaktaPers), Jakartanews, IKWI Jaya, Royal Media Indonesia Harian Indonesia, Danone, PT. Satas Transportindo Internasional (STI), Rando Vittorio Hasibuan, Kemala Dewi, IKWI Pusat, Maulen Munthe (Harian Reaksi Nasional) dan Didit Alamsyah (Mingguan Harapan Rakyat). (rls/red).