Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Atlet Muaythai Kabupaten Bandung Tingkatkan Latihan Gabungan menjelang Porprov Jabar XIV 2022

Minggu, 05 Juni 2022 | 10:59 WIB Last Updated 2022-06-06T04:32:02Z

Atlet, pelatih dan pengurus Cabor Muaythai Kabupaten Bandung usai latihan gabungan jelang Porprov Jabar XIV 2022.

BANDUNG, faktabandungraya.com,- Menjelang pelaksanaan Porprov XIV tahun 2022, Pengurus Cabang (Pengcab) Olahraga Muaythai Kabupaten Bandung mulai meningkatkan intensitas dan porsi pembinaan dan pelatihan terhadap para atlet. Salahsatunya menggelar latihan gabungan yang dipusatkan di Alugra Camp, Kompleks Yon Zipur 3/YW Kompi A, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.


Pada perhelatan Porprov XIV 2022 mendatang, Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung bakal menerjunkan 8 atlet terbaiknya, dari kelas pertandingan yang berbeda-beda.


Pekan Olahraga Propinsi (Porprov) yang akan digelar pada bulan November mendatang, merupakan ajang perdana bagi Cabor Muaythai Kabupaten Bandung. Meskipun kali pertama, namun sudah mampu menyita perhatian sejak BK (Babak Kualifikasi) Porprov. Dengan meraih 2 medali Emas, 1 Perak dan 1 Perunggu.


Ketua Pelatih Muaythai Kabupaten Bandung, Sandy Rahmat atau dikenal dengan panggilan Sandy Loreng menjelaskan, latihan gabungan akan dilakukan rutin setiap satu minggu sekali. 


"Setiap Sabtu pagi, mulai dari jam 8 sampai jam 10. Latihan dipusatkan di sini (Alugra Camp, Yon Zipur Kompi A)," ujarnya, di lokasi latihan gabungan di Alugra Camp, Kompleks Yon Zipur 3/YW, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Sabtu (4/6/2022).


Selain untuk meningkatkan fisik, teknik dan strategi pertarungan serta melakukan evaluasi, latihan gabungan juga bertujuan agar kebersamaan dari atlet, pelatih hingga pengurus makin solid dan kuat. 


Selama ini, Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung melakukan pembinaan atlet dengan 4 lokasi Camp latihan yang berbeda. Di antara nya, Cipaku Garden, Bojongkunci, Sport Jabar dan Alugra Camp.


"Metode dan materi latihan sama, jadi saya sebagai kepala pelatih di sini (latihan gabungan) bisa sekaligus untuk mengevaluasi. Kurang nya di mana sih, pelatih ini kekurangannya di mana, pelatih yang ini kurangnya di mana. Nanti kita berembug (diskusi), untuk menghasilkan kesamaan, nih kayak gini penyampaiannya," jelas Sandy Loreng.


"Latihan gabungan (Minggu) ini yang pertama. Nanti kita akan mulai lakukan evaluasi di pertemuan berikutnya. Misalkan atlet ini kurang di fisik nya, kita tambah untuk fisik nya. Minggu depan lagi kita tambah porsi latihan nya," imbuhnya.


Latihan gabungan juga digunakan untuk penyerataan kemampuan atlet, baik dari segi fisik, teknik dan strategi. Menatap Porprov mendatang, dirinya optimis dengan potensi dan kemampuan yang dimiliki para atlet nya.


"Atlet kita kemarin juga waktu ikut BK (Babak Kualifikasi) sudah membuktikan. Walau baru pertama kali ikut BK Porprov, langsung bisa peringkat ke lima (dari 27 kabupaten kota). Itu sudah prestasi," puji nya.


Untuk menjaga dan meningkatkan capaian prestasi ke depan, dirinya mengingatkan para atlet untuk tetap menjaga performa dan semangat juang. Dengan latihan yang ketat dan teratur.


"Mudah-mudahan atlet-atlet kita makin semangat latihannya dan menghindari hal-hal yang bisa mempengaruhi performa dan kemampuan," pesannya.


Selain mengingatkan para atlet nya, dirinya juga berharap kekompakan tim yang ada di Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung tetap terjaga, baik itu dari para atlet, pelatih hingga pengurus Pengcab. Baginya, kekompakan tim merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam suatu pencapaian.


"Kalau atlet, pelatih, manajer atau pengurus kita kompak, itu seperti lima jari yang menggenggam sesuatu. Kalau cuma empat (jari) tidak enak memegangnya, tapi kalau ke lima nya memegang itu akan kuat. Kalau lima jari bersatu kita akan kuat," ungkap Sandy Loreng.


Terkait sarana penunjang latihan bagi para atlet, Sandy Loreng menyebut bahwa fasilitas latihan yang tersedia sudah cukup. Namun untuk kebutuhan yang ideal, pasti orang akan merasa tidak akan pernah cukup.


"Kalo dibilang, namanya orang pasti gak bakal cukup terus. Tapi kita di sini memanfaatkan fasilitas yang ada. Kita tidak akan mengeluh, sebagai pelatih saya tidak akan mengeluh," tegasnya.


"Fasilitas di sini sudah lengkap kok. Ada samsak, sarung tinju, ada semua yang dibutuhkan. Kita juga ada Arcamanik kalau untuk kebutuhan tes fisik. Teknik dan strategi ada di sini semua, untuk tes fisik ada di sana (sport Jabar)," pungkasnya.


Pada kesempatan yang sama, para pelatih dan atlet berprestasi Muaythai Kabupaten Bandung menerima kadeudeuh atau uang pembinaan stimulan dari KONI Bandung yang diserahkan langsung melalui Ketua Pengcab Kab Bandung, Budi Rahman S.H., M.H. di sela sela kegiatan latihan gabungan.


"Kadeudeuh ini untuk para pelatih dan pengurus yang sudah terlibat selama BK Porprov kemarin. Termasuk atlet yang tidak lolos babak kualifikasi (BK Porprov) itu juga mendapatkan. Ini (kadeudeuh) dari KONI," jelas Ketua Pengcab, Budi Rahman.


Sebagai ketua Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung, dirinya mengaku beruntung dikelilingi oleh orang-orang yang memiliki dedikasi tinggi terhadap olahraga beladiri, seperti dedikasi yang ditunjukan para pelatih Muaythai Kabupaten Bandung.


"Kalau harus menggaji, saya tidak sanggup, saya terus terang saja. Karena memang semua nya orang (pelatih) yang berdedikasi," ungkapnya.


Namun dirinya meyakini, usaha tidak akan membohongi hasil. Dan itu terbukti dalam pencapaian pada BK Porprov yang lalu. Apalagi saat ini, Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung memiliki Manajer yang baru, yakni Lettu Czi Andang Kasora, Komandan Kompi A Yon Zipur. Sosoknya diharapkan mampu menambah dorongan semangat juang para atlet dan pelatih.


Suatu pencapaian dan hasil yang maksimal bisa didapatkan manakala, "ada kepengurusan yang kuat, ada pelatih yang berdedikasi dan para atlet yang memang mau juara," ungkap Budi Rahman.


"Kami yakin beliau (manajer yang baru) ini bisa me-dinamisasi kekompakan tim, baik pelatih dan atlet," imbuhnya.


Kehadiran Lettu Andang Kasora sebagai manajer baru di Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung diharapkan mampu meningkatkan semangat dan menanamkan nasionalisme sehingga mampu berprestasi di kancah dunia.


"Mudah-mudahan dengan doktrin nasionalisme yang telah disampaikan, justru target kita ini bukan cuma di Porprov, tapi bisa mengibarkan bendera merah putih di sea games atau Asian games nantinya," harapnya.


"Kita pengen menyumbang (prestasi) buat Indonesia melalui Kabupaten Bandung. Dengan penanaman nasionalisme yang manajer sampaikan itu akan membakar semangat atlet kita," tambahnya.


Menatap Porprov XIV 2022, Pengcab Muaythai Kabupaten Bandung telah melakukan berbagai tahap dan pola pelatihan atlet. Mulai dari TPU (Tahap Persiapan Umum), TPP (Tahap Persiapan Pertama) hingga TPK (Tahap Persiapan Khusus).


"Kalau sudah pada tahap persiapan khusus, biasanya kita akan road show atau wisata tanding. Sesi itu akan kita lakukan, nanti kita akan bahas dengan tim dan manajer," ujarnya.


Sementara, Lettu Czi Andang Kasora yang ditunjuk sebagai manajer Pengcab Muaythai Kabupaten yang baru, mengatakan bahwa ini sebagai tantangan baginya, karena selain menjadi manajer dirinya juga memiliki tanggung jawab sebagai komandan Kompi A di Yon Zipur.


Namun, intinya dirinya akan siap bertanggung jawab dan tulus dalam menjalankan tugas dan fungsi bagi kemajuan dan prestasi Muaythai Kabupaten Bandung. 


"Kita harus punya mimpi, hasil itu harus melalui proses, jadi ini tantangan bagi saya," ungkapnya.


Pertama yang menjadi prioritas, dirinya akan fokus terhadap pengurus, baik itu secara kepelatihan dan program yang dibutuhkan para atlet.


"Harapan saya atlet itu tidak boleh berpikir, yang berpikir kita sebagai pengurus. Atlet itu tahu nya hanya latihan, latihan dan latihan. Segala sesuatunya urusan kita sebagai pengurus," tegasnya.


Salahsatunya, bagaimana target dan niat kita akan tercapai. Melalui program latihan, baik jangka pendek dan jangka panjang.


"Alhamdulillah pelatih dan atlet yang kita miliki sudah luar biasa tanggung jawabnya. Jadi tanpa kita awasi, pelatih dan atlet itu sudah punya program sendiri," katanya.


Mudah-mudahan, sambung Andang Kasora, mendekati pelaksanaan Porprov mendatang. Pihaknya akan melakukan pemusatan latihan.


"Saya sebagai manajer bertanggung jawab, akan berkoordinasi dengan ketua dan pelatih-pelatih nya, agar bisa membuat atlet senyaman mungkin dengan kegiatan dan intensitas yang setinggi mungkin," pungkasnya. (Cuy)

×
Berita Terbaru Update