Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Antisipasi PMK, Pemkot Bandung Lanjutkan Vaksinasi Hewan Ternak

Minggu, 07 Agustus 2022 | 23:53 WIB Last Updated 2022-08-07T16:53:33Z
Tim Satgas PMK dari Dinas KPP Kota Bandung sedang melakukan vaksinasi terhadap hewan ternak


 
 

BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan pencegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak masih terus berlanjut.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar mengungkapkan, pihaknya telah menyuntikan dosis pertama terhadap kepada 200 hewan jelang Iduladha lalu.

Sedangkan dosis kedua juga telah diberikan terhadap 200 hewan.

"Dosis kedua itu 200 dosis pada 2 Agustus kemarin. Itu tidak utuh semuanya, karena sebagian yang vaksin awal itu terjual dan dipotong saat kurban. Ada 200 dosis (pertama) juga vaksin dan sampai hari ini baru digunakan 256 dosis. Kita manfaatkan vaksin ini," bebernya di Pendopo Kota Bandung, Sabtu 6 Agustus 2022.

Gin gin menyampaikan, untuk saat ini diprioritaskan kepada hewan sapi yang memiliki umur panjang, seperti indukan termasuk sapi perah.

Jika tidak digunakan bagi sapi, maka vaksin tersebut digunakan bagi kambing atau domba, yang utamanya yaitu pada masa pembibitan.

"Kalau tidak ada (untuk sapi) disarankan untuk domba atau kambing. Terutama pada pembibitan. Prinsipnya silahkan ke daerah masing-masing bahwa vaksin ini bisa dimanfaatkan," kata Gin Gin.

Ia menerangkan, vaksin pada hewan saat ini, sama halnya seperti manusia, ada pertama juga kedua, bahkan untuk manusia terdapat vaksin booster.

Wali kota Bandung Yana Mulyana didampingi Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan
Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar saat meninjau rumah potong



"Ini dua kali vaksin, kaya kita (manusia) diulang ada dosis pertama dan dosis kedua, ini pun sama. Vaksin pertama kemudian 4 minggu lanjut kedua," ujar Gin Gin.

Menurutnya, vaksin kedua relatif terkendali pada pencegahan penyakit pada hewan.

"Pemerintah pusat saat ini membuka diri kepada daerah dan menanyakan kebutuhan vaksin hewan. Hal itu agar hewan menjadi sehat dan masyarakat merasa aman," tutur Gin Gin. (yan/red).

×
Berita Terbaru Update