Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Pinleg 2024, PAN Targetkan 10 Persen dari 120 Kursi di DPRD Jabar

Kamis, 22 September 2022 | 23:09 WIB Last Updated 2022-09-22T17:16:51Z
Sekretaris DPW PAN Jabar H.M.Hasbullah Rahmad juga Ketua Fraksi PAN DPRD Jabar 




BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPW Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengkaji dan menetapkan potensi kabupaten –kota di Provinsi Jabar yang dapat mendulang suara  dan merebut  kursi di DPRD Jabar  dari 7 kursi menjadi 12.

Sekretaris DPW PAN Jabar H.M.Hasbullah Rahmad, SPd, MH membenarkan bahwa DPW PAN Jabar sudah memasang target untuk meraih 12 kursi di DPRD Jabar  dari 120 kursi yang ada atau sebesar 10 persen.

Target 12 kursi di DPRD Jabar ini, menurut Bang Has –sapaan Hasbullah Rahmad  sudah merupakan hasil kajian dan pemetaan. Dan ini merupakan target  minimal perolehan kursi.

Provinsi Jabar  dalam Pemilu Legislatif  2024 tetap terbagi 15 daerah pemilihan (Dapil) seperti Pinleg 2019 lalu. Dan sudah barang tentu kita berharap setiap Dapil apat 1 kursi di DPRD Jabar. Namun, setelah dikaji dan dipetakan, akhirnya ditargetkan secara realistis 12 kursi.  Jadi ada penambahan 5 kursi dari 7 kursi yang ada sekarang.

Demikian dikatakanBang Has—sapaan—Hasbullah Rahmad saat ditemui diruang kerja Fraksi PAN DPRD Jabar,Kamis (22/9/2022).

Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPW PAN Jabar, sudah memetakan posisioning peluang perolehan kursi, pertama ke 7 anggota Fraksi PAN DPRD Jabar sekarang jadi kembali. Bearti PR kita nambah 5 Dapil.

Kelima Dapil yang diperkirakan akan memperolah kursi terdiri dari  Kab-kota Tasikmalaya;  Bandung-Cimahi; Karawang-Purwakarta; Kabupaten Bekasi; Cianjur –Kota Bogor. Kelima Dapil tersebut, PAN mempunyai potensi untuk meraih kursi di DPRD Jabar,ujarnya.

Apakah 7 dapil yang sekarang memiliki kursi di DPRD Jabar , apakah memungkinkan dapat menambah masing-masing 1 kursi ?..  Bisa, saja itu tergatung posisioning penempatan caleg potensial.

Untuk mencari peluang perolehan kursi, DPW dan DPD PAN di Jabar sudah mempublish di media cetak, online maupun media social. Bahwa PAN membuka dan memberikan kesempatan kepada kader dan  masyarakat untuk bergabung dan menjadi caleg PAN.

‘Sudah setahun lalu PAN membuka pencegan dini dan hingga kini pintu menjadi caleg masih terbuka lebar, sampai injuritime penyerahan Daftr caleg ke KPU Jabar dan KPU kab/kota”, ujarnya.

Bang Has juga mengakui, bahwa ketiga pataha yang ada sekarang tetap mencalonkan kembali, orang aka enggan mencaleg. Itu problem yang dialami seluruh parpol, bukan hanya PAN. Kecuali, begini,  sekarang saya duduk di dewan provinsi, pada pileg 2024 mendatang mencaleg ke DPR RI, itu pasti ramai mencaleg untuk DPRD Jabar.   

Jadi selama tetap mencaleg ke DPRD Jabar, yang minat pasti sepi, bahkan yang ramai untuk caleg kota Depok-dan Kota Bekasi, jelasnya.

Lebih lanjut Bang Has mengatakan,  pendaftaan caleg di PAN masih terbuka hingga lasminit penyerahan Daftar Calon Sementara (DCS) ke KPU. Hal ini, kalau ditutup sekarang, kader partai lain yang masih duduk sebagai anggota dewan tidak mau lompat pagar karena takut di PAW, padahal migrasi kader itu terjadi menjelang penyerahan DCS ke KPU.

Untuk itu, PAN baru akan menutup DCS pada H-1 pendaftaran ke KPU (November 2023) mendatang, tandasnya. (Adip/husein).

×
Berita Terbaru Update