 |
| Anggota DPRD Kota Bandung, H. Andri Rusmana, S.Pd.I., menghadiri acara malam anugerah Kecamatan Layak Pemuda 2022, di Hotel Grand Pasundan, (foto:humpro) |
Andri mengatakan, pergerakan pemuda
dan pemudi di kewilayahan patut mendapat apresiasi. Berbagai kegiatan positif
yang memicu pembangunan di setiap kewilayahan tidak lepas dari kontribusi anak
muda lewat ide dan tenaga.
Oleh karena itu, Andri mendukung penuh
hadirnya penghargaan bagi Kecamatan Layak Pemuda di masa mendatang.
“Saya apresiasi setinggi-tingginya
agenda hari ini, malam penganugerahan bagi Kecamatan Layak Pemuda.
Mudah-mudahan tidak hanya hari ini saja, tetapi tahun depan bisa terus diadakan
dan terus dianggarkan,” ujar Andri saat menghadiri malam anugrah Pemuda 2022, jum'at (28/10/2022).
Dari berbagai diskusi bersama
teman-teman di KNPI dan Karang Taruna, ia menerima usulan agar malam
penganugerahan ini juga menyentuh apresiasi bagi pemuda di tingkat kelurahan.
Ia berharap usulan tersebut bisa direalisasikan di tahun mendatang.
Andri menyatakan, Kota Bandung
menjadi kota pertama yang menerima penghargaan tingkat pusat sebagai Kota Layak
Pemuda pada 2016. Di tahun yang sama, DPRD Kota Bandung juga menetapkan Perda
No. 1 Tahun 2016 tentang Kepemudaan. Dengan dasar aturan itu, berbagai program
yang mendukung kegiatan positif pemuda dan pemudi terus dihadirkan.
“Sudah barang tentu ini menjadi
komitmen Pemkot Bandung menyiapkan generasi unggul untuk masa mendatang,”
ujarnya.
Dari hasil diskusi dengan kalangan
muda di kewilayahan, Andri juga menerima aspirasi supaya kecamatan dan
kelurahan meningkatkan anggaran untuk mendukung kegiatan.
“Kami terus berkoordinasi di DPRD
dan siap mendorong, siap berkolaborsi, siap menguatkan dari sisi anggaran,”
tutur Andri.
Pada malam penganugerahan Kecamatan
Layak Pemuda 2022 itu, Kecamatan Astanaanyar dan Cicendo mendapat penghargaan
untuk kategori Pratama. Adapun anugerah kategori Madya diperoleh Kecamatan
Sumur Bandung dan Cibeunying Kidul. Sedangkan kategori Utama Kecamatan Layak
Pemuda 2022 diraih Kecamatan Rancasari. (Editor/red).
