Memo Hermawan: Pancasila Harus Terus Diteguhkan sebagai Ideologi Bangsa

Klik

Anggota DPRD Jabar H.Memo Hermawan dari Fraksi PDIP  

BANDUNG – Faktabandungraya.com,--- Anggota DPRD Jawa Barat, H. Memo Hermawan, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus meneguhkan Pancasila sebagai ideologi bangsa. Seruan ini disampaikannya dalam momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2025 yang mengangkat tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya.”

Memo, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi I DPRD Jabar, menekankan bahwa Pancasila adalah fondasi utama dalam menjaga keutuhan bangsa di tengah berbagai tantangan dan ancaman, baik dari dalam negeri maupun dari pengaruh global.

“Sejak Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, guncangan terhadap Pancasila terus terjadi. Peristiwa G30S/PKI pada 30 September 1965 menjadi catatan sejarah kelam yang menunjukkan adanya upaya serius untuk mengganti ideologi bangsa,” ujar Memo di Bandung, Rabu (1/10/2025).

Ia mengingatkan bahwa peristiwa tersebut bukan hanya tentang tragedi berdarah, tetapi juga perlawanan terhadap upaya mengganti Pancasila dengan ideologi komunis. Namun, sejarah mencatat bahwa Pancasila tetap berdiri kokoh sebagai dasar negara.

“Kesaktian Pancasila terbukti mampu bertahan dari berbagai rongrongan. Itu menjadi bukti nyata kekuatan dan ketangguhan ideologi kita dalam menjaga keutuhan NKRI,” tegasnya.

Lebih lanjut, politisi senior dari PDI Perjuangan ini menambahkan bahwa di era modern yang sarat dengan tantangan global dan isu disintegrasi, masyarakat—terutama generasi muda—harus terus menguatkan nilai-nilai kebangsaan yang bersumber dari Pancasila.

Tema peringatan tahun ini, menurutnya, menegaskan kembali peran penting Pancasila sebagai perekat bangsa di tengah keberagaman suku, agama, ras, dan golongan. Nilai-nilai gotong royong, keadilan, dan persatuan harus terus dijaga sebagai modal utama membangun Indonesia yang adil, makmur, dan berdaulat.

“Pancasila bukan sekadar simbol, tapi merupakan panduan hidup berbangsa dan bernegara. Di tengah derasnya arus globalisasi dan pengaruh media sosial, kita tidak boleh melupakan sejarah dan perjuangan para pendahulu bangsa,” pesannya.

Memo juga berharap agar Hari Kesaktian Pancasila tidak hanya diperingati secara seremonial, tapi menjadi refleksi bersama untuk menjaga jati diri bangsa.

“Generasi muda perlu menyadari pentingnya peringatan ini sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi tegaknya ideologi bangsa. Mari kita amalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya. (Sein)