DPRD Jabar merupakan salah satu DPRD Provinsi yang memiliki Kode Etik, untuk kita ingin belajar / berguru ke DPRD Jabar. Dan sekaligus kita ingin meminta masukan dan pengalaman. Namun, ternyata anggota DPRD Jabar saat ini sedang sibuk Pansus dan tugas luar. Tapi, kita bersyukur tadi kita diterima bagian persidangan didampingi kasubag aspirasi Setwan, sehingga kita sudah dapatkan shop copy kode Etik dan Tata Tertib (tatib) DPRD Jabar.
Selain itu mencari informasi dan meminta shop copy Kode Etik dan Tatib, kunjungan kami ke sini sebagai kunjungan balasan, yang pada beberapa waktu lalu DPRD Jabar juga mengunjungi DPRD Lampung Timur, ujar Ketua Badan Kehormatan DPRD Lampung Timur, Akmal Fathoni kepada wartawan saat ditemui di DPRD Jabar, Rabu (11/7-2018).
Dikatakan, Kita pingin study banding terkait dengan penegakan kode etik di DPRD, kalau bahasa masyarakat BK ini kan provoostnya Dewanlah. Kami ingin tahu bagaimana penegakkan aturan di internal DPRD di jawa barat. Kita ingin copy paste kalau bisa untuk diterapkan di lampung Timur”Ujar Akmal.
Lebih lanjut Akmal mengatakan, sejauh ini anggota DPRD Lampung Timur, Alhmadullah belum ada anggota dewan yang berpekera serius, makanya kita antisipasi lebih upaya preventif kepada anggota. Seperti di masa-masa pilkada kemarin, sebelum ada kesalahan kita beri warning dulu kepada anggota yang akan kampanye untuk cuti dulu, kita tidak ingin menyidang anggota sendiri, tetapi lebih bagaimana melakukan tindak preventif jangan sampai ada aduan dari luar, uajrnya.
Sementara itu Kasubag aspirasi DPRD Jabar, Hermansyah mengatakan, kita berterima kasih atas kunjungan BK DPRD Lampung Timur. Namun, sayang kedatangan mereka tidak bisa bertemu dengan anggota DPRD Jabar yang kebetulan lagi pada sibuk Pansus dan Tugas Luar kedewanan. Tapi, tadi kita sudah berikan shop copy Kode Etik dan Tatib DPRD Jabar, tandasnya. (sein).
