Seusai melaksanakan tugas rutinnya yakni mengecek, membersihkan dan mengangkat sampah serta sedimentasi di bibir sungai, jajaran Satgas ini terjun ke warga masyarakat untuk sekedar mengingatkan agar warga tidak lagi membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan lingkunganya.
Sosialisasi ini juga tidak jarang dilakukan dalam pertemuan langsung dengan masyarakat di berbagai acara, juga kala melaksanakan kegiatan karya bakti.
Terlebih jajaran Sektor 21 Satgas Citarum saat ini telah membagun beberapa bak sampah untuk warga di beberapa titik wilayah Subsektor, sebagai wadah sementara agar sampah tidak lagi menumpuk di tepian jalan atau sungai yang selain berdampak pada kenyamanan warga itu sendiri, juga menimbulkan banjir dan beragam penyakit.
“Kami sudah melaksanakan beberapa kegiatan karya bakti dengan mengambil sampah di sungai maupun di tepi-tepi sungai. Selanjutnya prajurit setiap hari melaksanakan patroli-patroli untuk menemukan titik-titik dimana masyarakat membuang sampahnya ke sungai. Dan kami melakukan sosialisasi terus menerus dengan cara anjangsana ke masyarakat yang pada dasarnya ingin mengajak dan memberikan edukasi serta penyadaran masyarakat dari hati ke hati agar tidak membuang sampah sembarangan ke aliran sungai,” jelas Dansektor 21 Satgas Citarum Kolonel Inf Yusep Sudrajat kepada wartawan, (28/11/2018).
“Saya tugaskan anggota setiap harinya bertemu dengan warga untuk sosialisasi dan didokumentasikan,” ungkapnya.
Ditambahkan oleh Dansektor 21, “Tujuannya adalah perubahan opini, sikap dan perilaku di masyarakat,” tambahnya. “Dan kini perubahannya sudah mulai tampak, sudah jarang warga yang membuang sampahnya langsung ke sungai, karena warga memahami, anggota satgas tidak akan pernah berhenti selama masih ada sampah,” tegasnya. (Cuy/rls)
