Dari puluhan stand pameran yang ada, salahsatu yang menarik untuk dikunjungi, Stand milik FPIK (Fakultas Ilmu Kelautan & Perikanan) Unpad. Stand yang berlokasi di Blok Belanda ini, 'diam-diam' mampu menguak misteri dunia perikanan dan kemaritiman kita, dan mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Penjelasan salah satu pengelola stand ini, Rita Rostika yang sehari-hari berprofesi sebagai dosen, juga tercatat sebagai anggota Laboratorium Teknologi dan Perikanan Budidaya (TMPB) FPIK Unpad, di stand-nya tersaji aneka produk hasil riset.
“Semua ini hasil riset dosen dan mahasiswa. Kami berusaha menemukan solusi dari kondisi saat ini, baik di bidang pangan maupun lingkungan," tuturnya sambil menunjukkan contoh produk yang di antaranya bisa kita nikmati secara langsung, Sabtu (2/11/19).
Lebih dalam menurut Rita Rostika ini, intinya ada 4 hal yakni (1) Enzim protease alami untuk akselerasi pertumbuhan ikan air tawar dan laut; (2) Maggot black soldier fly hasil budidaya di kampus Unpad yang jauh lebih efisien dengan harga lebih ekonomis (terjangkau); (3) Edible film untuk substitusi plastik yang terbuat dari biocompound di antaranya karagenan. Produk unggulan ini dikenal sangat ramah lingkungan serta bisa dimakan; (4) Hibrid ikan nilem yang tumbuh lebih cepat, serta menghasilkan jumlah telur lebih banyak. Produk ini digadang-gadang akan dijadikan caviar dari Indonesia.
“Nah, jika mau tahu lebih lanjut tentang produk unggulan kami di dunia perikanan dan kelautan. Sebaiknya, kunjungi stand kami. Sekalian kita bisa berdiskusi langsung,” tutup Rita Rostika yang beberapa saat sebelumnya pada Sabtu, 2 November 2019 stand-nya sempat dikunjungi, dan dikagumi rombongan Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Edhy Prabowo.
Ketika MKP Edhy Prabowo berkunjung, ia di antaranya didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat Jafar Ismail, serta Dekan FPIK Unpad Yudi Nurul Ihsan.
"Cukup intensif Pak Menteri mengapresiasi sejumlah item hasil riset kami. Malah ditantang untuk mengajukan proposal ruset lanjutan. Ini, tentu sangat menggembirakan insan akademis di kampus kami," tutup Rita Rostika. (HS/red)
