Kondisi Pantai Barat Pangandaran setelah jadi KEK dan dipercantik (foto:istimewa)
PANGANDARAN, Faktabandungraya.com,---
Sejak ditetapkan sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK) oleh Pemerintah Pusat dan
Provinsi Jabar tahun 2019 lalu, kini Pantai Panganadaran terus dibenahi dan
dipercantik, berbagai ornament yang dilengkapi dengan lampu warna-warni
tentunya menambah daya tarik bagi setiap wisatawan yang datang ke Pantai
Pangandaran.
Sejak direvitaliasi, keindahan
Pantai Timur Sunrise dan Pantai Barat Sunset, kini kedua pantai Pangandaran
tersebut semakin cantik. Bahkan pada
malam hari kawasan ini semakin indah karena disiram ragam warna cahaya lampu.
Menurut Anggota Komisi II DPRD
Jabar, Ir.H. Herry Derwaman, penataan kawasan Pantai Pangandaran tentunya tidak
terlepas dari keinginan bersama Eksekutif dan Legislatif Jabar untuk menjadikan
Pangandaran sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), sehingga menambah daya tarik
bagi wisatawan untuk berlibur di objek wisata Pangandaran.
Sebagaimana kita ketahui bersama
bahwa, sudah sejak lama Pangandaran menjadi destinasi pariwisata primadona di
Jawa Barat. Untuk itu sebagai destinasi
wisata primadona, sudah seharusnya Pangandaran mendapat prioritas untuk
dikembangkan.
“Alhamdulillah sejak Pantai
Pangandaran ditetapkan sebagai KEK, kondisi terkini Pantai Pangandaran semakin
cantik dan nyaman bagi wisatawan, sehingga menambah daya tarik bagi wisatawan
untuk berwisata ke Pangandaran”, kata warga Ciamis yang menjadi anggota DPRD
Jabar Herry Dermawan, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu (12/12/2021).
Menurut, Herry Dermawan, guna
mendukung usulan penataan/ revitalisasi pantai Pangandaran sebagai destinasi
wisata primadona di Jawa Barat, maka pada tahun anggaran 2019 lalu, telah
digelontorkan anggaran sebesar Rp.80 miliar dari APBD Jabar.
Cukup besarnya anggaran yang
digelontor untuk menata kawasan Pantai Pangandaran, maka kita di Komisi II DPRD
Jabar, meminta agar bantuan pemerintah provinsi yang puluhan miliar itu harus
dipake semua.
“Wajah Pangandaran gak bisa
biasa-biasa saja. Harus berkelas dalam segala hal, baik akses jalan, bandara,
fasilitas kelas dunia yang memadai, SDM yang siap dan kebijakan yang berpihak.
Sehingga wisatawan pun akan semakin tertarik,” politisi PAN Jabar ini.
Sebelumnya Gubernur Jabar menilai Pangandaran sebagai daerah yang
paling siap untuk dijadikan KEK pertama di Jawa Barat dengan lahan seluas 196
hektare. Dan anggaran sebesar 1 triliun untuk pembangunan pusat perbelanjaan
maupun perhotelan.
Untuk Pengembangan daerah wisata
Pemprov Jabar menggelontorkan anggaran Rp 40-80 miliar untuk setiap
kabupaten/kota agar bisa membuat satu destinasi wisata baru. Sementara khusus
untuk Pangandaran anggarannya dinaikkan dua kali lipat hingga mencapai Rp 80
miliar.
Salah satunya untuk membangun
akses konektifitas transportasi mulai dari reaktivasi jalur kereta
Bandung-Pangandaran, pelebaran jalan darat termasuk pengembangan jalur udara
dengan merevitalisasi Bandara Nusawiru.
Pangandaran selain diproyeksikan
sebagai Kawasan Ekonomi Khusus di sektor
pariwisata, juga diusulkan sebagai KEK di industri kemaritiman. Kedua potensi
ini menjadi syarat persetujuan administratif di pemerintah pusat.
(adikarya/husein).