Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Syamsul Menerima Aspirasi Warga Jatibarang Kabupaten Indramayu Soal Pertanian, Banjir dan Kesehatan

Selasa, 12 Juli 2022 | 21:41 WIB Last Updated 2022-07-13T02:23:03Z
Klik
Anggota DPRD Jabar H. Syamsul Bachri, SH, MBA saat menggelarReses III di desa Bulak Kec. Jatibarang Kab.Indramayu (foto:ist).



INDRAMAYU, Faktabandungraya.com,--   Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H. Syamsul Bachri, SH, MBA dari Fraksi PDI Perjuangan menerima aspirasi Warga  Jatibarang Kabupaten Indramayu, terkait bidang Pertanian, Banjir  dan Kesehatan.


Aspirasi Warga Jatibarang, disampaikanlangsung kepada  Syamsul Bachri saat menggelar kegiatan Reses III Tahun Sidang 2021-2022 di di Desa  Bulak Kecamatan Jatibarang  Kabupaten  Indramayu, Selasa, (12/7/2022).

Legislator Jabar dari Daerah Pemilihan Jabar XII (Kab/kota  Cirebon dan Kab Indramayu) sebelum menyerap dan menampung aspirasi.  Ia menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan reses yang dilaksanakannya.

Turut dihadiri dalam Reses III Syamsul Bachri, ada 7 Pengurus PAC PDIP Kab Indramayu, tokoh masyarakat, para kelompok tani dan warga  Bulak.  

Dalam paparannya mantan Ketua DPC PDIP Kab Indramayu  yang kini duduk di Komisi II DPRD Jabar ini, menjabarkan kegiatan-kegiatan di Komisi II yang membidangi sector Perekonomian diantara tentang Pertanian, perkebunan, kelautan, perikanan dan kemaritiman, kepariwisataan, peternakan.

Dikatakan Syamsul, bahwa  wilayah kecamatan Jatibarang  merupakan pusat perkonomian Kabupaten Indramayu dan menjadi  pintu gerbang utama dari arah Cirebon dan Bandung.   

Wilayah Kecamatan Jatibarang sebagian besar adalah medan persawahan sehingga mayoritas warganya bergerak di sector Pertanian dan  sebagian lagi menjadi pedagang dan karyawan.

Dikarenakan di Kec. Jatibarang ini, mayoritas warganya Petani, maka dalam kegiatan resesnya, Syamsul banyak membicarkan tentang pertanian.

Dalam sesi tanyanya jawab, banyak pula aspirasi yang sedang berkembang di suasana pemulihan Covid - 19, dan berharap agar Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat turut serta berperan aktif dalam pemulihan ekonomi, kelangkaan pupuk pertanian dan harga sewa para petani penggarap yang kian tahun kian bertambah mahal.

Salah seorang perwakilan masyarakat Kec. Jatibarang  menyampaikan aspirasnya, bahwa dirinya bersama puluhan petani penggarap yang sangat kesusahan dalam membeli pupuk untuk kebutuhan di sawahnya.

Selain masalah  pertanian, perwakilan warga juga menyampaikan aspirasi soal Kesehatan dan Banjir.

Atas berbagai aspirasi yang berkembang di suasana reses tersebut, Mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Indramayu itu menyampaikan secara gamblang dan jelas apa yang selama ini di perjuangkan oleh Komisi II DPRD Jabar  terutama bidang pertanian yang menyangkut dinamika kelangkaan pupuk biasa maupun pupuk bersubsidi, yang selama ini hampir sering terjadi polemik ditingkatan petani dan kelompok tani.

“Komisi II DPRD Jabar terus menyuarakan soal kenaikan dan kelangkaan pupuk di setiap musim tanam.  Bahkan, kita terus mendorong agar pemerintah pusat, provinsi Jabar maupun Kabupaten Indramayu, agar permasalahan pupuk ini, segera diatasi”, ujarnya.

Anggota DPRD Jabar H. Syamsul Bachri, SH, MBA saat menggelar
Reses III di desa Bulak Kec. Jatibarang Kab.Indramayu (foto:ist).


Sedangkan terkait, aspirasi Banjir,  Syamsul mengatakan, sejak adanya Waduk  Jati Gede, kini tingkat kebanjiran di Wilayah Jatibarang, mulai berkurang, karena air hujan langsung mengalir kejaringan Waduk Jatigede di Sumedang.

Namun, kita minta kepada pemerintah daerah dan menghimbau kepada warga Jatibarang, agar tetap memelihari got dan gorong-gorong dari sampah yang dapat menghambat elancaran aliran air hujan.

Sedangkan terkait bidang kesehatan, kita hendaknya menerapkan pola hidup bersih dan sehat.  Dengan cara menjaga kebersihan lingkungan dengan tidakmembuang sampah sembarangan.


“Saat ini dan beberapa bulan kedepan akan masuk musim penghujan, untuk itu, mari kita sama-sama menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan”, ajak Syamsul.

Ia juga mengingatkan, bahwa pandemic covid-19 belum usai, bahkan di beberapa daerah sudah terjadi peningkatan kasus covid-19 kembali. Untuk itu,  kita tetap patuhi dan disiplin Prokes danbagi warga yang belum divaksin  dosis I dan II serta Booster, segeralah divaksin.

Vaksinasi sebagai upaya kita untuk mencegah  dan melindungi kekebalan diri dari covid-19, namun, tetap disiplin prokes, tandasnya. (adip/husein).   

×
Berita Terbaru Update