Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Kota Bandung Menginspirasi kota Prabumulih dan Kabupaten Ogan Ilir untuk Belajar Layanan Publik Berbasis Elektronik

Kamis, 01 September 2022 | 22:28 WIB Last Updated 2022-09-01T15:28:00Z
Wali kota Bandung, Wali kota Prabumulih dan Bupati Ogan Ilir memperlihatkan MoU  kerjasama  SPBE


 
BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Pemerintah Kota Bandung sudah menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Sistem SPBE ini tentunya sangat menginspirasi bagi Kota Parbumulih dan Kabupaten Ogan Ilir untuk belajar dengan Pemkot Bandung.

Usai pertemuan dengan Wali kota Bandung, Walikota Prabumulih dan Bupati Ogan Ilir melakukan penandatanganan kerjasaama, di ruang rapat Balai kota Bandung, Kamis, (1/9/2022).

Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar menyebut, Kota Bandung merupakan daerah tingkat II yang direkomendasikan bagi daerah lainnya untuk belajar akselerasi layanan publik berbasis elektronik.

Ia juga pernah datang ke Kota Bandung Desember 2021 silam untuk mereplikasi SPBE yang sudah berlaku.

“Sekitar tiga bulan setelah kami launching (SPBE), masih ada kendala terkait SDM maupun teknologinya. Oleh karena itu kami datang ke Kota Bandung untuk memuluskan SPBE kami agar sama seperti di Kota Bandung, untuk pelayanan kepada masyarakat Ogan Ilir,” ucapnya.

Hal yang sama juga disampaikan Wali Kota Prabumulih, Ridho Yahya. Akselerasi layanan SPBE Kota Bandung menginspirasi daerahnya untuk belajar.

“Kita perlu belajar dari daerah yang sudah lebih maju,” ucapnya.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Yana Mulyana menerima dengan terbuka apabila ada daerah lain yang ingin belajar dari Kota Bandung terkait layanan publik.

Berbagai inovasi layanan publik Kota Bandung banyak yang lahir di fase awal pandemi Covid-19, awal 2020 silam.

prescon usai pertemuan

 

“Di sisi lain, pandemi menjadi berkah karena kami mengakselerasi layanan masyarakat dengan meminimalisir tatap muka. Oleh karenanya, di tiap OPD kami membuat sejumlah aplikasi,” ujarnya.


Yana menyebut, saat ini sudah waktunya akselerasi layanan publik Pemkot Bandung juga dibarengi dengan proses pemulihan ekonomi.

“Apalagi, situasi pandemi Covid-19 di Kota Bandung relatif terkendali. Semoga ini semua berkat proses vaksinasi sebagai ikhtiar kita melawan pandemi,” ucapnya.

Sebagai informasi, saat ini proses vaksiniasi di Kota Bandung berada di angka 114 persen untuk dosis pertama, 104 persen untuk dosis kedua. Sedangkan dosis ketiga sebanyak 48 persen dan dosis keempat sebanyak 13 persen. (ray/red).

×
Berita Terbaru Update