![]() |
Ketum ADPSI Terpilih Dr.Buky Wibawa memberikan keterangan pers (sein). |
Sebagai Ketua ADPSI, Buky menegaskan
komitmennya untuk membawa ADPSI menjadi organisasi legislatif daerah yang kuat
secara kelembagaan. Namun tetap responsif terhadap aspirasi/ kebutuhan rakyat
di daerah.
Selain itu, keberadaan ADPSI sangat penting sekali bersinergi antara DPRD Provinsi dan Pemerintah
Pusat dan DPR RI dalam menjalankan visi
nasional.
“Kita harus sejalan dengan pemerintah
pusat, utamanya dalam menjalankan visi besar Asta Cita Presiden Prabowo
Subianto,” kata Buky kepada awak media di Gedung DPRD Jabar Jalan Diponegoro No 27,
Selasa (6/5/2025).
Dikatakan, salah satu isu utama yang
menjadi focus ADPSI periode 2025-2029, diantaranya sooal keadilan dalam pembagian dana transfer
pusat ke daerah. Ia menyoroti ketimpangan yang masih terjadi, khususnya
terhadap provinsi besar seperti Jawa Barat.
“Jumlah penduduk Jawa Barat adalah yang terbesar di Indonesia, namun alokasi anggarannya masih tertinggal dibandingkan provinsi lain seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur,” tegasnya.
![]() |
Ketum ADPSI Buky Wibawa juga Ketua DPRD Jabar (sein) |
Selain itu kata Buky, dirinya juga memastikan sinkronisasi antara DPRD
provinsi dan kabupaten/kota akan menjadi perhatian utama, agar tidak terjadi
tumpang tindih kebijakan ataupun perbedaan alokasi anggaran yang menimbulkan
friksi.
Sebagai tuan rumah Munas, Buky
menyampaikan apresiasinya atas kehadiran hampir seluruh DPRD provinsi. “Dari 38
provinsi, 34 hadir langsung. Ini bukti bahwa kita punya harapan besar ke depan.
Dengan kebersamaan, beban berat bisa kita pikul bersama,” tandasnya. (Sein).