Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Dewan Jabar Menilai Kinerja Satgas Anti Spekulan Belum Optimal, Perlu di Dorong

Kamis, 18 Mei 2017 | 11:16 WIB Last Updated 2017-05-23T04:17:19Z
Ineu Purwadewi Sundari, Ketua DPRD Jabar ( foto:ist)
BANDUNG, FAKTABANDUNGRAYA.COM,-- Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari menilai Kinerja Satgas Spekulan belum berjalan optimal untuk perlu didorong. Hal ini penting, agar permasalahan kebutuhan bahan pokok yang dimanfaatkan oleh spekulan untuk meraih keuntungan yang sering terjadi pada saat menjelang dan selama Ramadhan tidak terus berulang/ terjadi.

Menurut Inue Sundari peran dan fungsi Satgas Spekulan kalau sudah berjalan optimal, insya Allah kebuthan bahan pokok menjelang dan selama Ramadhan tidak terjadi. Untuk itu, kinerja Satgas harus dioptimalisasikan demi mengantisipasi adanya kecurangan yang dilakukan oleh para spekulan.

"Kami apresiasi Satgas Anti Spekulan yang dikomandoi Kapolda Jabar untuk bisa menindak tegas, dan tentunya terus mendorong kinerja mereka terkait pengendalian harga sembako jelang bulan," Kata Ineu

Ineu juga mengungkapkan disamping itu pimpinan DPRD juga telah berkoordinasi dengan Komisi II yang membidangi perekomonian untuk melihat langsung ke lapangan terkait pengawasan harga kebutuhan pokok menjelang bulan puasa ini.

"Saya yakin teman-teman di Komisi II sudah mulai bergerak ke lapangan untuk memantau harga dan kami juga mengimbau Disperindag Jabar agar bisa mengawasi secara intens harga sejumlah kebutuhan pokok di beberapa pasar di sejumlah daerah ," kata dia.

Hal lain yang jadi perhatian Perempuan pertama yang jadi Ketua DPRD Jabar ini adalah distribusi ketersediaan stok sembako yang terkadang kurang karena ulah spekulan, dikatakannya dengan ketatnya pengawasan tersebut maka diharapkan kalaupun ada kenaikan harga kebutuhan pokok nilai kenaikan tidak terlalu tinggi.

"Naik itu wajar karena moment tertentu seperti puasa atau hari raya keagamaan permintaan terhadap barang pasti meningkat, tapi kalaupun naik seharusnya kenaikan harganya bisa dikendali agar masyarakat tidak syok," kata dia.

Lebih lanjut ia mengatakan pihaknya mendorong Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam waktu dekat ini bisa melaksanakan operasi pasar murah di sejumlah pasar. (sein).
×
Berita Terbaru Update