Klik
BANDUNG , (FBR.Com),--- Sidang paripurna laporan kegiatan reses I tahun 2018, yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRd Jabar Ineu Purwadewi Sundari merupakan kewajiban bagi seluruh anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat , menyampikan progam kedewanan dan memantau sejauh mana realisasi pembangunan di daerah pemilihan masing-masing yang didanai oleh APBD Jabar.
Kegiatan sidang paripurna laporan reses I/2018, juga dihadiri wakil Ketua Haris Yuliana, Abdul Haris Bobihoe, Sekda Pemprov Jabar Iwa Karniwa dan para pimpinan SKPD, termasuk perwakilan dari Forkopimda ( Kodam III/Siliwangi , Polda Jabar, Kejati Jabar, Pengadilan Tinggi Jabar), Selasa (6/3/18).
Untuk kegiatan resesnya telah dilaksanakan pada 6 sampai 13 Februari 2018 di daerah pemilihan masing-masing.
Menurut Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, dengan telah digelarnya sidang paripurna laporan kegiatan reses ini selanjutnya akan di laporkan kepada Gubernur Jawa Barat. Sedangkan bagi dewan menjadi bahan evaluasi hasil pembangunan di Jabar selama ini.
Selama menjalankan kegiatan reses, aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada anggota dewan masih masalah klasik , seperti infrastruktur, pelayanan kesehatan, pendidikan masih menjadi keluhan-keluhan masyarakat. Terlebih, ketika reses sedang terjadi musim hujan. Sehingga, keluhan banjirpun sering dilontarkan masyarakat ketika anggota DPRD Jabar mendatangi Daerah Pemilihannnya.
Selain itu, persoalan lainnya adalah keluhan penanganan bencana yang dinilai oleh masyarakat masih lambat. seperti terjadinya longsor diberbagai daerah di Jabar seperti yang baru-baru ini terjadi di Karawang, Kuningan dan Cirebon.
Aspirasi dan keluhan masyarakat yang telah ditampung anggota dewan selama kegiatan reses, telah disampaikan dalam sidang paripurna, selanjutnya data laporan hasil reses kita sampikan ke pemerintah pemprov Jabar untuk segera dilakukan pembenahan dan penataan.
Khusus masalah masalah banjir, nantinya akan disampaikan baik secara laporan ataupun meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait berdasarkan kewenangannya, ujarnya.
Lebih lanjut Ineu mengatakan, selain menyerap aspirasi masyarakat , dalam kegiatan reses, anggota dewan juga dapat menunjau langsung program pembangunan yang didani dari ABPD, apakah berjalan sudah sesuai dengan perencanaan. Hal ini penting, agar pembangunan di Jabar on the track dan bisa dirasakan masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. (sein).
Kegiatan sidang paripurna laporan reses I/2018, juga dihadiri wakil Ketua Haris Yuliana, Abdul Haris Bobihoe, Sekda Pemprov Jabar Iwa Karniwa dan para pimpinan SKPD, termasuk perwakilan dari Forkopimda ( Kodam III/Siliwangi , Polda Jabar, Kejati Jabar, Pengadilan Tinggi Jabar), Selasa (6/3/18).
Untuk kegiatan resesnya telah dilaksanakan pada 6 sampai 13 Februari 2018 di daerah pemilihan masing-masing.
Menurut Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, dengan telah digelarnya sidang paripurna laporan kegiatan reses ini selanjutnya akan di laporkan kepada Gubernur Jawa Barat. Sedangkan bagi dewan menjadi bahan evaluasi hasil pembangunan di Jabar selama ini.
Selama menjalankan kegiatan reses, aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada anggota dewan masih masalah klasik , seperti infrastruktur, pelayanan kesehatan, pendidikan masih menjadi keluhan-keluhan masyarakat. Terlebih, ketika reses sedang terjadi musim hujan. Sehingga, keluhan banjirpun sering dilontarkan masyarakat ketika anggota DPRD Jabar mendatangi Daerah Pemilihannnya.
Selain itu, persoalan lainnya adalah keluhan penanganan bencana yang dinilai oleh masyarakat masih lambat. seperti terjadinya longsor diberbagai daerah di Jabar seperti yang baru-baru ini terjadi di Karawang, Kuningan dan Cirebon.
Aspirasi dan keluhan masyarakat yang telah ditampung anggota dewan selama kegiatan reses, telah disampaikan dalam sidang paripurna, selanjutnya data laporan hasil reses kita sampikan ke pemerintah pemprov Jabar untuk segera dilakukan pembenahan dan penataan.
Khusus masalah masalah banjir, nantinya akan disampaikan baik secara laporan ataupun meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait berdasarkan kewenangannya, ujarnya.
Lebih lanjut Ineu mengatakan, selain menyerap aspirasi masyarakat , dalam kegiatan reses, anggota dewan juga dapat menunjau langsung program pembangunan yang didani dari ABPD, apakah berjalan sudah sesuai dengan perencanaan. Hal ini penting, agar pembangunan di Jabar on the track dan bisa dirasakan masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. (sein).