Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Memo : Kebaradaan MRO Jangan Menggerus BIJB Kertajati Sebagai Bandara Penumpang

Jumat, 25 Juni 2021 | 00:43 WIB Last Updated 2021-06-24T17:43:01Z

Bandara BIJB Kertjati-di Kabupaten Majalengka (foto:istimewa)

BANDUNG, Faktabandungraya,com --- Pemerintah pusat telah menyetujui akan dibangunan Bisnis perawatan pesawat atau Maintenance, Repair and Overhaul (MRO)  di kawasan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati- Majalengka.  Bahkan informasinya rencana bengkel pesawat itu telah disepakati oleh Presiden Joko Widodo.

Menindaklanjuti rencana tersebut manajemen PT BIJB dan PT Garuda Maintenance Facillity (GMF) segera mempersiapkan fasilitas MRO pesawat milik pemerintah baik TNI Polri maupun BNPB.

Direktur Utama PT BIJB Salahudin Rafi mengatakan rencana pengembangan bisnis MRO itu bisa dilakukan seiring dengan pembangunan Tol Cisumdawu yang ditargetkan selesai Desember mendatang

Menanggapi hal ini, Anggota Komisi IV DPRD Jabar H. Memo Hermawan yang akrab disapa Kang Memo ini berharap, semoga fungsi untuk MRO tidak menggerus atau alih fungsi Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati sebagai bandara penumpang/ komersial.

Kalau potensi penumpang, saya kira, tidak perlu dipertanyakan. Masalahnya, ikhlaskah Pusat menggeser haji/umroh dari Bandara Soekarno-Hatta digeser ke Kertajati Majalengka.

Potensi lain juga tak kalah jumlahnya adalah jumlah PMI (Pekerja Migran Indonesia) asal Jawa Barat.Belum lagi, pemerintah dan kalangan bisnis, kata politisi senior PDIP Jabar ini.

Memo Hermawan, anggota Komisi IV DPRD Jabar (foto:istimewa)

Kang Memo juga mengakui, bahwa sejak dioperasionalkan BIJB Kertajati, tingkat akupansi penumpang memang jauh dari yang dihaapkan. Ditambah lagi kondisi setahun belakangan inii, dimana kita sedang diantan virus corona (covid-19) menambah sepinya penerbangan dari dank e BJIB Kertajati.

Sebagaimana diketahui, Bandara Kertajati tetap sebagai bandara internasional yang melayani penumpang. Namun sambil nunggu normalnya penumpang, upaya yang dilakukan yaitu mempercepat pembangunan dan pengoperasian MRO sesuai arahan pak presiden dan gubernur.(Adikarya/husein).

 

×
Berita Terbaru Update