Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Herry Dermawan : Kurang Dukungan Infrastrukur Menuju Objek Wisata Penyebab Pariwisata Jabar Tertinggal

Senin, 25 Maret 2024 | 01:35 WIB Last Updated 2024-03-24T18:35:37Z
Anggota Komisi II DPRD Jabar Ir.H.Herry Dermawan


BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Provinsi Jawa Barat memiliki  ratusan objek wisata, baik berupa wisata alam, wisata sejarah, wisata religious maupun wisata kuliner dan wisata belanja. Namun, masih cukup banyak objek wisata yag kurang didukung oleh infrastruktur  dan fasilitas yang memadai.

Kurangnya dukungan Infrastruktur menuju objek wisata, menjadi penyebab utama sector pariwisata Jabar tertinggal bila dibandingkan dengan provinsi lain di Indoesia.  Padahal wisata alam dan wisata sejarah yang ada di Jabar tidak kalah bagus dan indahnya bila dibandingkan provinsi lain di Indonesia.

Hal ini, dikatakan anggota Komisi II DPRD Jabar, Ir. Herry Dermawan, saat dimintai tanggapannya terkait  masih kurangnya dukungan infrastruktur menuju objek wisata, Minggu (24/03/2024).

“Cukup banyak objek wisata bagus di Jawa Barat, bahkan tidak kalah dengan Bali. Hanya saja infrastruktur menuju destinasi atau objek wisatnya yang buruk. Banyak jalan yang menyengsarakan orang-orang yang mau menikmati wisata di Jawa Barat, mereka itu jadi berpikir mending tidak usah berangkat,” ujar Herry  Dermawan dari Fraksi PAN DPRD Jabar ini.

Dikatakan Herry yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Jabar ini sebenarnya, Komisi II yang membidangi Kepariwisataan, terus mendorong kepada Pemprov Jabar melalui Dinas Kepariwisataan dan Kebudayaan (Disparbud) agar bekerjasama dengan stakeholder dan menarik investor untuk meningkatkan infrastruktur menuju objek wisata. 

Dalam memperbaiki dan meningkatkan infrastruktur menuju objek wisata, tentunya tidak dapat mengandalkan dari Dana APBD, atau mengandalkan pemasukan dari objek wisata, harus ada trobosan dengan mengandeng investor.  

“Sebagus dan seindah apapun objek wisata, tanda dukungan infrastrutur, tentunya calan wisatawan akan enggan untuk datang. Wisatawan datang  untuk berlibur dan menikmati wisata, jadi tidak akan mau bercapek-cepak menuju objek wisata”. Tandasnya. (AdiP/sein)

×
Berita Terbaru Update