![]() |
Kapten Inf Agus Hermawan, Danramil 1004/Tanjungsari, bertindak sebagai pembina upacara dan menyampaikan amanat dari Dandim 0610/Sumedang kepada seluruh peserta. |
Kegiatan MPLS ini berlangsung serentak pada hari Senin, 14
Juli 2025, di tengah suasana pagi yang diguyur hujan. Salah satunya di SMK PPN
Tanjungsari, yang dihadiri oleh lebih dari 500 siswa baru.
Kapten Inf Agus Hermawan, Danramil
1004/Tanjungsari, bertindak sebagai pembina upacara dan menyampaikan amanat
dari Dandim 0610/Sumedang kepada seluruh peserta.
Dalam amanat tersebut, Dandim
0610/Sumedang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan MPLS
sebagai langkah awal dalam membentuk karakter dan wawasan kebangsaan peserta
didik. MPLS disebut bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan gerbang awal
perjuangan sebagai pelajar yang disiplin, mandiri, dan berintegritas.
Dandim juga menekankan pentingnya
menanamkan nilai-nilai Panca Waluya: Cageur, Bageur, Bener, Pinter, Singer —
sebagai dasar pembentukan manusia Indonesia seutuhnya, yang sehat
jasmani-rohani, berbudi pekerti luhur, cerdas, dan mampu hidup harmonis di
tengah masyarakat.
“Kehadiran TNI-AD di sekolah merupakan bentuk kewajiban moral untuk mengawal generasi muda agar tumbuh menjadi Generasi Emas yang hebat, siap membawa Indonesia menuju masa depan yang maju dan berdaulat,” tegas Dandim 0610 dalam amanatnya dibacakan Danramil Agus Hermawan.
Dandim juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para guru yang telah menjadi benteng moral dan teladan bagi siswa-siswinya. TNI, kata Dandim, akan selalu mendukung dunia pendidikan karena kekuatan sejati bangsa bukan hanya terletak di medan tempur, tetapi juga di ruang-ruang kelas.
Sementara itu, Kapten Inf Agus
Hermawan menjelaskan bahwa MPLS Tahun Ajaran 2025/2026 merupakan bagian dari sinergi
kebijakan pembangunan pendidikan Provinsi Jawa Barat dan Kodam III/Siliwangi,
yang tertuang dalam program Gapura Panca Waluya. Tujuan utama program ini
adalah membimbing peserta didik baru agar mampu beradaptasi dengan lingkungan
sekolah serta menanamkan karakter sejak dini.
Waktu
Pelaksanaan
![]() |
Pelepasan balon sebagai tanda dimulainya kegiatan MPLS di Kab.Sumedang |
Kegiatan MPLS dilaksanakan selama 5
hari efektif, mulai dari tanggal Senin, 14 Juli 2025 hingga Jumat, 18 Juli
2025, dengan total 7 jam pelajaran setiap harinya. Selama lima hari tersebut,
peserta didik akan mengikuti rangkaian aktivitas yang mendukung pengenalan
lingkungan sekolah, pembentukan karakter, serta interaksi bersama Babinsa di
wilayah masing-masing.
Adapun pendekatan kegiatan dilakukan
secara edukatif, inklusif, partisipatif, fleksibel, dan efisien, berbasis
nilai-nilai karakter dan wawasan kebangsaan. Metode kegiatan mencakup
pembelajaran berbasis karakter di kelas, refleksi diri dan kontrak belajar,
proyek kelompok karakter, budaya sekolah dan jurnal karakter, kegiatan bersama
TNI, serta aksi ekologis.
Keterlibatan aktif TNI dalam kegiatan
MPLS ini mencerminkan semangat kolaborasi antara institusi pertahanan negara
dan dunia pendidikan, dengan tujuan utama membentuk generasi pelajar Indonesia
yang tangguh, berkarakter, dan siap menghadapi masa depan dengan optimisme dan
semangat kebangsaan. (*/red).