Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Disdik Jabar Gandeng PT.Chlorine Digital Media Cetak 10.000 Kreator Affiliate Digital Marketing

Kamis, 18 September 2025 | 21:26 WIB Last Updated 2025-09-18T18:36:40Z
Klik
Kabid PSMK Disdik Jabar Edy Purwanto dalam acara program September Vokasi 



BANDUNG, Faktabandungraya.com,---Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pendidikan bekerjasama dengan PT Chlorine Digital Media siap mencetak 10.000 Kreator Affiliate Digital Marketing (Ka-DM).

Guna memenuhi target 10.000  Ka-DM tersebut, ada ratusan siswa SMK di Jawa Baratmengikuti lokakarya pembuatan akun seller produk unggulan sekolah di SMKN 3 Bandung, Kamis (18/9/2025). Lokakarya tersebut merupakan rangkaian program September Vokasi (Serasi).

Adapun tujuan pihak Disdik Jabar menggandeng PT Chlorine Digital Media, pada program September Vokasi, adalah untuk membekali murid dan guru keterampilan untuk mengelola toko online (TikTok Seller), mempromosikan produk SMK (teaching factory, unit produksi) serta menguatkan branding SMK Jawara melalui inovasi digital.

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Dinas Pendidikan Jabar, Edy Purwanto menjelaskan, lokakarya ini merupakan upaya SMK untuk memanfaatkan jejaring digital, membangun citra SMK yang kreatif, inovatif, dan berkarakter. "Serta mengembangkan kompetensi ganda, yaitu produksi dan pemasaran digital,” ungkapnya.

Ia berharap, lokakarya ini dapat menjadikan siswa sebagai wirausahawan muda digital yang kreatif, sementara guru terasah menjadi pelatih dan inspirator bagi siswa. “Bagi semua pihak, tujuannya untuk mewujudkan SMK yang unggul, mandiri, dan berdaya saing,” tegasnya.

Edy Purwanto foto bersama peserta program September Vokasi



Aplikasi semacam TikTok Seller, lanjutnya, bukan sekadar platform jual-beli, melainkan peluang untuk membangun kemandirian ekonomi bidang vokasi. “Dengan keterampilan digital, kreativitas tanpa batas, dan karakter Panca Waluya, SMK harus jadi motor penggerak menuju Jabar Istimewa,” imbuhnya.


Salah satu peserta, Kayla Azkia Manda mengaku sangat tertarik dengan lokakarya ini. Ia melihat peluang usaha yang menjanjikan di bidang digital. “Karena aku aktif di sosmed, ternyata kerja juga lebih mudah di medsos. Karena bentar lagi lulus, skill ini jadi bekal buat aku terjun di masyarakat nanti,” tutur siswi SMKN 2 Sumedang tersebut.

Lokakarya ini berlangsung dalam beberapa seri dan dilaksanakan di sekolah yang berbeda sepanjang bulan September hingga awal Oktober 2025 (*/sein).

×
Berita Terbaru Update