![]() |
Rapat paripurna DPRD Jabar agenda laporan Komisi I dan persetujuan pembentukan CDPOB Cirebon Timur |
Dalam rapat paripurna yang dibuka oleh
Ketua DPRD Jabar Dr.Buky Wibawa, M.Si dan selanjutnya rapat dipimpin oleh Wakil
Ketua Ono Surono, ST. dihadiri sebanyak
95 anggota dari 120 anggota DPRD Jabar.
Sedangkan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dan Wagub Erwan Setiawan tidak hadir tetapi
diwakili oleh Sekda Jabar, Herman Suryaman, Forkopimda Jabar , para pimpinan OPD Jabar, Bupati
Cirebon, Ketua DPRD Kab.Cirebon, dan
Forum Cirebon Timur Mandiri.
Dalam laporan Komisi I DPRD Jabar yang
dibacakan Dr.Ir.Edi Askari, M.M menyampaikan bahwa walaupun Pemerintah Pusat
belum mencabut moratorium. Namun, terkait
usulan pembentukan CDPOB dapat
dilakukan, termasuk juga pembentukan CDPOB Cirebon Timur.
Untuk itu, Komisi I telah melakukan
serangkain kegiatan, yaitu menggelar Rapat Kerja, Melakukan kuker dan kunjungan
Lapangan; Rapat Pleno Komisi I ; serta Rapat Konsultasi Bersama Fraksi-fraksi.
Dari semua rangkaian tersebut, terutama saat rapat bersama fraksi-fraksi seluruh frkasi (9 Fraksi) menyatakan persetujuan kepada CDPOB Cirebon Timur untuk dilanjutkan ketahap selanjutnya yaitu penandatanganan Surat Keputusan bersama antara DPRD Jabar dan Gubernur Jabar.
Anggota Komisi I Edi Askari menyampaikan laporan Komisi I
Edi Askari juga menyampaikan, bahwa
hasil kajian Komisi I bahwa luas wiayah CDPOB Cirebon Timur seluas 4457 KM2 yang terdiri dari 16
Kecamatan. Selain itu untuk memperkuat identitas local maka sebaiknya nama Kaupaten
Cirebon Timur menjadi CARUBAN NAGARI.
Sementara itu, terkait calon ibu kota
Cirebon Timur, berdasarkan riset yang dilakukan tim dan tinjauan lapangan, maka
Komisi I merekomendasikan calon ibu kota
Cirebon Timur sebaiknya berada di kecamatan Kecamatan Karangsembung dari pada usulan sebelumnya yaitu Kecamatan
Karangwareng. Karena di Kecamatan Karangwareng terdapat jalur sutet yang
berpotensi menjadi kendala pembangunan.
Berikut 16 kecamatan yang masuk wilayah
Cirebon Timur terdiri dari : kecamatan Astanajapura, Babakan, Ciledug, Gebang,
Greged, Karangsembung, Karangwareng, Lemahabang, Losari, Pabedilan, Pabuaran,
Pangenan, Pasaleman, Sedong, Susukan Lebak, Waled. (sein).