![]() |
Anggota DPRD Jabar Dr.Hj.Ineu Purwadewi Sundari dari Fraksi PDIP (foto:ist) |
Berlokasi di Ciloa, Sumedang, Ineu
mengaku bersyukur bisa bersilaturahmi langsung dengan Komunitas Pita
Merah—sebuah komunitas yang selama ini dikenal aktif mendampingi para pengidap
HIV/AIDS serta konsisten mendukung program 3 Zero di Sumedang: Zero infeksi
baru, Zero kematian akibat AIDS, dan Zero stigma serta diskriminasi.
“Alhamdulillah bisa bertemu langsung
dan berdialog dengan teman-teman Komunitas Pita Merah. Mereka adalah relawan
yang luar biasa, sangat peduli terhadap para pengidap HIV/AIDS,” ujar politisi
PDI Perjuangan yang akrab disapa Teh Ineu itu.
Fungsi
Pengawasan dan Aspirasi Masyarakat
Kegiatan Dialog Wakil Rakyat ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPRD Provinsi Jawa Barat. Teh Ineu menegaskan bahwa kunjungan semacam ini penting untuk memastikan apakah program-program pemerintah provinsi benar-benar terlaksana sesuai regulasi dan menyentuh kebutuhan masyarakat di daerah.
Teh Ineu bersama Komunitas Pita Merah Sumedang (foto:ist)
Ia juga menyoroti pentingnya
menjadikan masukan dari komunitas dan masyarakat sebagai bahan evaluasi
kebijakan pemerintah daerah, terutama dalam isu-isu kesehatan dan sosial yang
kompleks seperti HIV/AIDS.
“Hasil dialog ini akan kami tampung
dan teruskan sebagai rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi melalui OPD terkait
seperti Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial. Tujuannya agar kebijakan yang diambil
benar-benar efektif dan tepat sasaran,” tegasnya.
Harapan
untuk Konsistensi dan Kedekatan Wakil Rakyat
Teh Ineu berharap kegiatan dialog
seperti ini tidak hanya berlangsung sesekali, tetapi bisa rutin dilakukan
sebagai bentuk kedekatan wakil rakyat dengan masyarakat. Menurutnya, aspirasi
yang didapat di luar masa reses sangat penting untuk memperkuat fungsi
pengawasan legislatif.
“Kami ingin semakin dekat dengan
masyarakat dan mendengar langsung aspirasi mereka. Itu bagian penting dari
tugas kami sebagai wakil rakyat,” pungkasnya.
Komunitas Pita Merah Sumedang sendiri
menyambut baik kehadiran Teh Ineu. Mereka berharap adanya perhatian
berkelanjutan dari DPRD Jabar terhadap isu HIV/AIDS dan perlindungan terhadap
hak-hak pengidap HIV di daerah. (sein).