Klik
GARUT, faktabandungraya.com,--- Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, S.I.P., M.M., Q.I.A., didampingi Ketua Persit PD III/Siliwangi Ny. Suci Nugroho Budi Wiryanto melakukan silaturahmi dan kunjungan kerja ke wilayah Korem 062/TN bertempat di Makorem 062/TN Jalan Bratayudha No. 65 Garut, Selasa (10/12/2019).
Setibanya Pangdam dan Ketua Persit PD III/Siliwangi serta rombongan disambut Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwito dan istri, dilanjutkan dengan Pangdam III/Siliwangi menerima jajar kehormatan serta laporan dari petugas jaga Makorem 062/TN.
Kemudian Pangdam dan rombongan menyaksikan kesenian khas Garut dilanjutkan dengan sesi foto bersama setelah itu pelaksanaan penanaman pohon secara simbolis.
Di Ruang data Korem 062/TN, Pangdam III/Siliwangi menerima paparan dari Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwito tentang situasi wilayah dan kegiatan yang telah dilaksanakan Korem serta kegiatan yang akan dilaksanakan Korem kedepannya.
Dihadapan 500 orang personil Korem 062/TN, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, memberikan pengarahannya beliau menyatakan, "saya Pangdam III/Siliwangi yang baru menjabat dan dilantik mengingat jabatan yang diberikan pimpinan adalah amanah yang harus disyukuri, oleh sebab itu saya ingin bersilaturahmi dan mengenal anggota yang ada di wilayah Korem 062/TN," ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Pangdam, "kita harus menjadi prajurit yang berkualitas yang menguasai teknologi agar bisa bersaing, jangan jadi prajurit yang loyo, harus berani mengambil resiko dan harus menjadi prajurit yang sopan yang dicintai rakyat. Jangan semena-mena karena kita digaji oleh rakyat melalui pajak dan jangan arogan, " kata Pangdam.
Selain itu, "kita harus bisa mewujudkan kekuatan dimasyarakat, harus mengetahui perkembangan situasi saat ini. Contoh beberapa waktu kebelakang kita telah disibukkan dengan hiruk pikuk perhelatan pesta demokrasi yang sangat panjang," lanjut Pangdam.
Tak kalah pentingnya, "prajurit harus menghindari Narkoba, LGBT, kalau ada anggota yang terindikasi agar dilaporkan untuk dilakukan konseling sehingga dapat dibina," terang Pangdam.
Lanjut Pangdam, "Prajurit dan PNS Korem 062/TN harus bijak dalam penggunaan medsos, jeli dan jangan mudah percaya serta jangan memberikan komentar apalagi yang bersifat hoax atau ujaran kebencian yang memojokkan orang lain dan jangan sampai terjerat dengan UU ITE ".
Masih dihadapan prajurit dan PNS Korem 062/TN Pangdam mengatakan, " hindari perkelahian antara TNI dengan Polri, TNI dengan masyarakat dan kurangi serta cegah kecelakaan lalu lintas yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Akhirnya, "wilayah selatan rawan terhadap bencana alam, oleh karena itu kita harus siap siaga selalu dan harus memiliki respon yang tinggi dan peka terhadap setiap perkembangan yang ada, " imbuh Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto. (Red/Pendam III).
Setibanya Pangdam dan Ketua Persit PD III/Siliwangi serta rombongan disambut Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwito dan istri, dilanjutkan dengan Pangdam III/Siliwangi menerima jajar kehormatan serta laporan dari petugas jaga Makorem 062/TN.
Kemudian Pangdam dan rombongan menyaksikan kesenian khas Garut dilanjutkan dengan sesi foto bersama setelah itu pelaksanaan penanaman pohon secara simbolis.
Di Ruang data Korem 062/TN, Pangdam III/Siliwangi menerima paparan dari Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwito tentang situasi wilayah dan kegiatan yang telah dilaksanakan Korem serta kegiatan yang akan dilaksanakan Korem kedepannya.
Dihadapan 500 orang personil Korem 062/TN, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, memberikan pengarahannya beliau menyatakan, "saya Pangdam III/Siliwangi yang baru menjabat dan dilantik mengingat jabatan yang diberikan pimpinan adalah amanah yang harus disyukuri, oleh sebab itu saya ingin bersilaturahmi dan mengenal anggota yang ada di wilayah Korem 062/TN," ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Pangdam, "kita harus menjadi prajurit yang berkualitas yang menguasai teknologi agar bisa bersaing, jangan jadi prajurit yang loyo, harus berani mengambil resiko dan harus menjadi prajurit yang sopan yang dicintai rakyat. Jangan semena-mena karena kita digaji oleh rakyat melalui pajak dan jangan arogan, " kata Pangdam.
Selain itu, "kita harus bisa mewujudkan kekuatan dimasyarakat, harus mengetahui perkembangan situasi saat ini. Contoh beberapa waktu kebelakang kita telah disibukkan dengan hiruk pikuk perhelatan pesta demokrasi yang sangat panjang," lanjut Pangdam.
Tak kalah pentingnya, "prajurit harus menghindari Narkoba, LGBT, kalau ada anggota yang terindikasi agar dilaporkan untuk dilakukan konseling sehingga dapat dibina," terang Pangdam.
Lanjut Pangdam, "Prajurit dan PNS Korem 062/TN harus bijak dalam penggunaan medsos, jeli dan jangan mudah percaya serta jangan memberikan komentar apalagi yang bersifat hoax atau ujaran kebencian yang memojokkan orang lain dan jangan sampai terjerat dengan UU ITE ".
Masih dihadapan prajurit dan PNS Korem 062/TN Pangdam mengatakan, " hindari perkelahian antara TNI dengan Polri, TNI dengan masyarakat dan kurangi serta cegah kecelakaan lalu lintas yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Akhirnya, "wilayah selatan rawan terhadap bencana alam, oleh karena itu kita harus siap siaga selalu dan harus memiliki respon yang tinggi dan peka terhadap setiap perkembangan yang ada, " imbuh Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto. (Red/Pendam III).