Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Syamsul Jawab Kerugian Warga Gegesik Cirebon Terkait Pemilu 2024 Ditunda

Kamis, 10 Maret 2022 | 23:14 WIB Last Updated 2022-03-11T16:24:26Z

 

Anggota DPRD Jabar H.Syamsul Bachri, SH, MBA saat reses di
 Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon. (foto:ist) 

CIREBON, Faktabandungraya.com,-- Anggota DPRD Jawa Barat H. Syamsul Bachri, SH, MBA  dari Fraksi PDI Perjuangan melaksanakan kegiatan Reses II tahun sidang 2021-2022 di Desa Bayalangu Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon.

Syamsul Bachri, anggota legislator Jabar dari  Daerah Pemilihan Jabar XII (Kab. Cirebon, Indramayu dan Kota Cirebon) menyampaikan, bahwa kegiatan turun kelapangan dan bertemu dengan masyarakat dan sekaligus menyerap aspirasi yang berkembang di masyarakat walau dalam suasana pandemi Covid-19 ini.

Sebelum menyerap aspirasi warga Gegesik Cirebon, Syamsul Bachri terlebih dahulu menyampaikan paparannya tentang maksud dan tujuan serta program kerja kedewanan serta program provinsi yang disepakati bersama DPRD Jabar.

Usai memberikan paparan, selanjutnya Syamsul yang kini duduk di Komisi II DPRD Jabar ini membuka sesi  tanyajawab.

Dalam kesempatan tersebut perwakilan Warga Gegesik Cirebon, mempertanyakan system dan tahapan Pemilu 2024 ?.. , Menanggapi aspirasi warga Gegesik Cirebon, Syamsul mengatakan, bahwa Pemerintah Pusat bersama DPR RI dan KPU Pusat telah menetapkan tanggal 14 Februari 2024 sebagai hari pencoblosan Pemilu. Atau masih dua tahun lagi.

Selain sudah ditetapkan tanggal pencoblosan, juga sudah ditetapkan tahapan-tahapan, seperti Pendaftaran Partai Politik pada 1 - 7 Agustus 2022.  Pendaftaran Calon Anggota DPD, DPR dan DPRD pada 1-14 Mei 2023.  Sedangkan untuk pendaftaran Pasangan capres dan Cawapres  7 - 13 September 2023. 

Warga Kec. Gegesik Kab. Cirebon mengikuti reses Syamsul Bachri (foto:ist)

Adapun terkait, wacana beberapa Parpol  minta Pemilu ditunda setahun atau dua tahun lagi, menurut Syamsul, hal itu sulit dapat direalisasikan karena Undang Undang Pemilu tidak mengatur itu.

“PDI Perjuangan secara tegas menolak Pemilu di tunda, tetap dilaksanakan pada tahun 2024”, tegas Politisi PDIP Jabar ini.  

Untuk itu, Syamsul mengajak dan menghimbau masyarakat Cirebon untuk tidak mudah termakan hoaks terkait akan ditundanya Pemilu.  Dan khusus untuk kader dan konsituen agar tetap solid dan bergotong royong dalam bermasyarakat  dan bersama-sama menjaga kondusifitas dan keutuhan NKRI, ajaknya. (AdiP/sein).


×
Berita Terbaru Update