Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

KONI Kota Bandung Dorong Atlet Berprestasi dan Pengembangan Sport Tourism untuk Pembangunan Ekonomi Lokal

Rabu, 05 November 2025 | 22:19 WIB Last Updated 2025-11-05T15:19:01Z
Klik
Ketua Umum KONI Kota Bandung, Dr. Nuryadi, M.Pd saat podcast Basa-Basi PWI Kota Bandung


 
BANDUNG, Faktabandungraya,--- Kota Bandung menunjukkan komitmennya dalam memperkuat dunia olahraga prestasi, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Di bawah kepemimpinan Dr. Nuryadi, M.Pd., Ketua Umum KONI Kota Bandung, sejumlah terobosan penting tengah dilakukan, baik dalam hal pembinaan atlet maupun dalam mengoptimalkan olahraga sebagai sektor ekonomi yang dapat mendongkrak perekonomian lokal melalui sport tourism.

Dalam sebuah wawancara pada podcast Basa Basi PWI Kota Bandung pada Rabu, 5 November 2025, Dr. Nuryadi memaparkan berbagai tantangan yang dihadapi dan strategi jangka panjang yang dijalankan oleh KONI Kota Bandung, yang sedang fokus pada pembinaan atlet berkaliber internasional serta mempersiapkan event olahraga dengan skala besar.

Persiapan Kualifikasi dan Strategi Kontingen Bandung

Tahun 2025 menjadi tahun yang padat bagi KONI Kota Bandung. Saat ini, fokus utama organisasi adalah mempersiapkan kontingen untuk babak kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat yang akan digelar pada 2026 mendatang di Depok, Bogor, dan Bekasi. Dengan penambahan jumlah nomor pertandingan yang meningkat menjadi 220, persiapan pun menjadi semakin kompleks. Tidak hanya itu, atlet junior juga tengah berlaga di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) di Jakarta, yang menambah kesibukan KONI.

Namun, meskipun sibuk dengan berbagai event lokal ini, Nuryadi menegaskan bahwa visi KONI Kota Bandung jauh lebih besar. "Target jangka pendek kami adalah memastikan atlet Bandung lolos kualifikasi untuk Porprov XV 2026. Tapi, target jangka panjang kami sangat ambisius—mewujudkan keterwakilan atlet Kota Bandung di Olimpiade 2028," ujarnya dengan penuh semangat.

Meningkatkan Kualitas SDM sebagai Kunci Keberhasilan

Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) atlet dan pelatih menjadi fokus utama dalam strategi KONI Kota Bandung. Saat ini, KONI tengah membina sekitar 16.000 atlet dari 80 cabang olahraga, dan melibatkan lebih dari 2.500 pelatih. Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pelatihan, KONI bekerja sama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk menyelenggarakan ujian kompetensi bagi pelatih. Sejauh ini, lebih dari 300 pelatih sudah mendapatkan sertifikasi.

"Profesionalisme pelatih adalah kunci utama dalam mencetak atlet berprestasi. Selain itu, kami juga memperhatikan kesejahteraan atlet, dengan memberikan asuransi kecelakaan, jaminan pendidikan melalui kerjasama dengan universitas, serta dukungan pada atlet berprestasi dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)," jelas Nuryadi.

Olahraga sebagai Penggerak Ekonomi melalui Sport Tourism

Tidak hanya berfokus pada prestasi olahraga, Dr. Nuryadi juga melihat potensi olahraga sebagai sektor ekonomi yang sangat menjanjikan. Melalui event-event olahraga yang sering digelar di Kota Bandung, ekonomi lokal diharapkan dapat berkembang pesat, terutama dalam sektor pariwisata dan UMKM.

“Sport tourism adalah masa depan Kota Bandung. Setiap kali kami menggelar event olahraga, dampaknya sangat besar, mulai dari okupansi hotel yang meningkat hingga memberikan peluang bagi UMKM dan sektor ekonomi kreatif untuk berkembang,” tambah Nuryadi dengan antusias.

Menurut data yang dihimpun, sekitar 38.000 orang berpartisipasi dalam event olahraga yang digelar oleh KONI Kota Bandung sepanjang tahun 2025. "Ini merupakan angka yang sangat potensial dan dapat menjadi penggerak ekonomi di masa depan," lanjutnya.

Menghadapi Tantangan Infrastruktur Olahraga

Meski memiliki potensi yang besar, Nuryadi tidak menutup mata terhadap berbagai tantangan yang dihadapi KONI Kota Bandung. Salah satunya adalah keterbatasan infrastruktur olahraga. Saat ini, Kota Bandung hanya memiliki 16 venue yang memadai untuk menyelenggarakan event olahraga skala lokal hingga internasional. Hal ini menyebabkan beberapa cabang olahraga, seperti bela diri, harus berbagi tempat dengan lembaga pendidikan atau institusi kemiliteran.

“Kami terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk swasta, perguruan tinggi, dan TNI, untuk memanfaatkan fasilitas yang ada. Selain itu, kami juga mendorong pembangunan gedung olahraga khusus, terutama untuk cabang bela diri, yang bisa menampung antara 3.000 hingga 5.000 penonton,” jelas Nuryadi.

Mental Juara sebagai Faktor Penentu

Nuryadi menekankan bahwa selain kemampuan fisik dan teknik, faktor mental menjadi penentu utama dalam kesuksesan atlet. “Sekitar 80% kemenangan itu ditentukan oleh mental. Itu sebabnya, KONI Kota Bandung tidak hanya fokus pada pembinaan fisik, tapi juga mental atlet,” ujar Nuryadi.

Sinergi antara KONI, Pengurus Cabang Olahraga (Pengcab), orang tua atlet, serta pemerintah kota melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Dinas Pendidikan (Disdik) menjadi sangat penting dalam mencapai tujuan bersama. "Dukungan orang tua sangat besar, mereka rela berkorban untuk anak-anaknya agar bisa mengharumkan nama Bandung di dunia olahraga," tambahnya.

Optimisme KONI Kota Bandung Menuju Masa Depan

Dengan strategi komprehensif yang melibatkan pembinaan prestasi, pengembangan SDM, serta pengoptimalan potensi sport tourism, KONI Kota Bandung di bawah kepemimpinan Dr. Nuryadi sangat optimis bahwa Kota Bandung akan menjadi pusat kegiatan olahraga yang tidak hanya melahirkan juara, tetapi juga menjadi tujuan event olahraga berskala nasional dan internasional.

"Jika kita bisa menyelaraskan pembinaan prestasi dengan pengembangan infrastruktur dan memaksimalkan potensi sport tourism, saya yakin Bandung akan menjadi kota yang tak hanya terkenal dengan pariwisatanya, tetapi juga dengan prestasi olahraga yang mendunia," tutup Nuryadi.

Kota Bandung tengah berada di jalur yang tepat untuk meraih tujuan tersebut, dengan berbagai upaya yang dilakukan untuk mengembangkan olahraga di segala aspek. Optimisme ini memberi harapan besar bagi dunia olahraga di Kota Bandung, yang tidak hanya akan membanggakan Indonesia, tetapi juga dunia.

×
Berita Terbaru Update